Pascapembakaran Polsek Ciracas, Ketua DPR Yakin TNI-Polri Tetap Solid
Peristiwa perusakan Polsek Ciracas diduga karena massa tidak puas dengan penanganan kasus pengeroyokan dua anggota TNI oleh juru parkir.
Ketua Dewan Pewakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo berharap peristiwa pembakaran Polsek Ciracas, Jakarta Timur tidak mempengaruhi hubungan antara TNI dan Polri. Peristiwa perusakan Polsek Ciracas diduga karena massa tidak puas dengan penanganan kasus pengeroyokan dua anggota TNI oleh juru parkir.
"Saya lihat ini kan hanya terjaadi di bawah dan saya tidak yakin akan pengaruhi. Sudah dilokalisir konflik itu dengan kehadiran Kapolda dan Pangdam Jaya," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/12).
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa yang dikawal ketat oleh Polresta Pekanbaru? Personel Polresta Pekanbaru mengawal ketat pendistribusian logistik berupa surat suara Pemilu 2024.
-
Siapa yang memberikan pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri? Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini juga memberikan apresiasi terhadap penanganan TNI dan Polri yang berkerja sama untuk menyelesaikan masalah ini. Dia yakin, kedepannya TNI dan Polri akan tetap solid.
"Saya juga berikan apresiasi kepada kedua pimpinan tersebut untuk menyelesaikan dan tidak kemudian berkembang. Tidak usah khawatir, TNI atau Polri masih solid," ungkapnya.
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz mengungkapkan ada sekitar 200 orang yang melakukan perusakan Polsek Ciracas, Jakarta Timur. Aksi tersebut merupakan bentuk kekecewaan massa terhadap penanganan kasus pengeroyokan anggota TNI AL oleh juru parkir.
"Massa yang kurang puas atas penanganan kasus yang terjadi sehari sebelumnya di Cibubur masuk dalam wilayah Polsek Ciracas kemudian dampak dari ketidakpuasan itu sebagian massa itu yang kurang lebih 200 meringsek masuk untuk mengecek apakah benar tahanan yang memukul rekan mereka sudah ditahan," katanya di Polsek Ciracas, Selasa (11/12) malam.
Baca juga:
Empat Pelaku Pengeroyok TNI Ditangkap, Satu Masih Buron
Pascapembakaran Kantor Polisi, Kapolsek Ciracas Masih Trauma
Satu dari Tiga Pelaku Pengeroyokan Dua Anggota TNI Adalah Perempuan
Orang Tua Juru Parkir Pengeroyok TNI Beberkan Ciri-Ciri Perusak Rumahnya
Kapolsek Ciracas Masih Dirawat di RS Polri, Alami Memar & Nyeri di Perut