Pemerintah Masih Kekurangan Relawan Medis Covid-19
Meski begitu, pihaknya masih membutuhkan relawan medis untuk mendaftar dan ditempatkan di rumah sakit rujukan. Dia menilai, relawan medis masih kurang.
Ketua Relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Andre Rahadian menyebut saat ini sudah ada 23.472 relawan yang sudah terdaftar. Mayoritas diisi relawan nonmedis.
"Sampai hari ini ada 23.472 relawan yang terdaftar, di mana 4.401 orang masuk relawan medis, sedangkan 19.071 orang termasuk relawan nonmedis," kata Andre di BNPB, Jakarta, Kamis (16/4).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Andre mengatakan, seluruh relawan tersebar dari Provinsi Aceh hingga Papua. Jumlah relawan terbesar berada di Provinsi Jawa Barat sebanyak 5.900 orang.
Meski begitu, pihaknya masih membutuhkan relawan medis untuk mendaftar dan ditempatkan di rumah sakit rujukan. Dia menilai, relawan medis masih kurang.
"Kita mencoba mengajak seluruh relawan medis terus mendaftar, karena kebutuhan relawan medis di rumah sakit rujukan dan rumah sakit darurat, karena memang kebutuhan nya saya lihat umumnya dokter dan perawat," ucapnya.
Tetap Buka Pendaftaran Relawan Nonmedis
Dia melanjutkan, pihaknya juga tetap membuka pendaftaran relawan nonmedis. Setiap relawan medis akan mendapatkan pelatihan secara online dan bisa langsung terjun ke lapangan untuk penanganan kepada masyarakat terdampak corona.
"Makin banyak relawan dengan banyaknya wilayah yang masuk ini makin baik," ucap Andre.
(mdk/eko)