Pemerintah usut video ISIS latih anak-anak Indonesia
BIN akan menelusuri video itu dengan berkoordinasi dengan Kemkominfo.
Beredar video anak-anak Indonesia menjalani latihan untuk dipersiapkan terlibat dalam kegiatan ISIS. Dalam video berdurasi 2 menit itu, belasan anak sedang mengikuti pelatihan militer atas nama bendera ISIS.
Meski sudah beredar di dunia maya, namun sejumlah pejabat rupanya belum melihat video tersebut.
Kepala BIN Marciano Norman dilaporkan peredaran video itu belum mau mengeluarkan pernyataan resminya. Sebab, Marciano masih mendalami video tersebut yang beredar di Youtube.
"Kalau menyangkut keluarga saya harus mengeluarkan statemen setelah pasti," ujar Marciano di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (17/3).
Marciano mengatakan ISIS sengaja menyebarkan video untuk mengintimidasi lawannya guna mengancam keberadaan mereka. Marciano akan menelusuri video itu dengan berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
"Mereka menggunakan itu untuk mengintimidasi pihak-pihak yang mengancam keberadaan mereka. Bagaimana mereka biadabnya melakukan eksekusi kepada lawannya, itu upaya untuk menekan mereka yang menyerang ISIS. Kalau kamu teruskan, kita akan lakukan ini, saya lakukan ini, itu bentuk propaganda mereka," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhi Purdijatno mengatakan pemerintah telah melakukan upaya pencegahan agar WNI tidak tertarik gabung ISIS. Termasuk pencegahan terhadap anak-anak yang dilatih tentara ISIS yang dibawa oleh orang tua mereka.
"Ya ini kita cegah. Anak-anak Indonesia yang dibawa keluarga seperti kemarin 16 itu, hidup di sana, suatu saat mereka kembali ke Indonesia akan lebih bahaya dari keluarganya. Oleh karena itu kita coba tangani," ujarnya.
Adapun Wakapolri Komjen Polisi Badrodin Haiti mengaku akan berkoordinasi dengan Kemenkominfo untuk mencegah penyebaran video itu. Dikhawatirkan video itu akan mempengaruhi orang tua untuk membawa anak-anaknya gabung ISIS.
"Nanti kita koordinasi untuk blokir, dengan kominfo," ujar Badrodin.
-
Bagaimana prajurit TNI ini bertemu dengan calon istrinya? Lebih lanjut ia menceritakan bahwa awal perkenalan keduanya bermula dari media sosial. Menariknya selama berpacaran 3 tahun mereka hanya bertemu satu kali saja di kehidupan nyata.
-
Bagaimana cara orang tersebut pamit dari grup WA Islami? Asalamualaikum. Halo teman-teman, dengan ini saya mengajukan izin untuk keluar dari grup. Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan, baik itu disengaja maupun tidak. Semoga sukses selalu untuk kalian semua! Wasalamu'alaikum.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
Baca juga:
Beredar video ISIS ajari anak kecil gunakan senjata AK-47
Heboh, ISIS pamer teknik latihan ala pasukan khusus
Wakapolri sebut ISIS punya basis perekrutan di luar Poso
BNPT sebut 16 WNI ditangkap di Turki berada di penampungan