Pemkab OKI Berdayakan Beras Petani Lokal Buat Bansos Warga Terdampak Covid-19
Pemkab telah melakukan penyebaran paket bansos hingga saat ini telah terdistribusi ke sebanyak 43.401 orang atau 73 persen dari keluarga penerima manfaat. Penyaluran tahap satu ditarget selesai pekan ini.
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, memanfaatkan beras petani lokal untuk memenuhi kebutuhan bantuan sosial dampak Covid-19. Surplus beras menjadi berkah sehingga mampu memenuhi kebutuhan selama beberapa bulan ke depan.
Kepala Dinas Sosial, OKI Reswandi, mengungkapkan pihaknya membeli ratusan ton beras dari petani empat kecamatan, yakni Lempuing, Jejawi, SP Padang, dan Air Sugihan. Keempat daerah sentral beras itu mengalami surplus selama masa panen Maret-April 2020.
-
Bansos beras apa yang dihentikan penyalurannya? Pemerintah akan menghentikan sementara penyaluran bantuan sosial (bansos) beras kemasan 10 kilogram (kg) mulai 8-14 Februari 2024.
-
Di mana tarian Dana Syarah berasal? Dana Syarah merupakan tarian yang aslinya berasal dari Timur Tengah.
-
Siapa yang memutuskan untuk menghentikan penyaluran bansos beras? Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo.
-
Di mana Bangsi Alas berasal? Provinsi Aceh memiliki ragam jenis alat musik tradisional, salah satunya Bangsi Alas yang tumbuh dan berkembang di Lembah Alas, Aceh Tenggara.
-
Kenapa Emping Beras begitu istimewa di Bangka Belitung? Tak heran jika kuliner yang satu ini begitu legendaris di masyarakat Bangka Belitung.
-
Apa yang berhasil diselamatkan Kemensos terkait penyaluran bansos? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan progres perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang di tahun 2020 banyak mendapatkan catatan dari BPK, BPKP, dan KPK. Dalam acara yang diselenggarakan di Gedung ACLC KPK tersebut Mensos Risma menyatakan potensi kerugian negara penyaluran Bansos lebih dari Rp523 M/bulan dapat diselamatkan melalui penidaklayakan penerima Bansos yang dilakukan bersama Pemerintah Daerah sebanyak 2.284.992 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
"Alhamdulillah berkat surplus, kami tidak kesulitan memenuhi bansos. Kami beli dari petani kami sendiri,.mereka untung, warga terdampak Corona terima bansos," ungkap Reswandi, Rabu (13/5).
Dijelaskannya, penyebaran paket bansos hingga saat ini telah terdistribusi ke sebanyak 43.401 orang atau 73 persen dari keluarga penerima manfaat. Penyaluran tahap satu ditarget selesai pekan ini.
"Semuanya produk lokal yang diberikan ke warga. Kita ingin berdayakan petani lokal," ujarnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura OKI, Sahrul, menjelaskan kontribusi petani OKI terhadap cadangan pangan beras pada panen periode April 2020 mampu surplus sebanyak 107.646 ton.
Pada bulan itu, luas tanam 72.196 hektar mampu menghasilkan 219.432 gabah kering giling (GKG) di konversi ke beras sekitar 139.000 ton. Sementara kebutuhan konsumsi beras di kabupaten itu sebanyak 32.242 ton.
"Dari perhitungan kami terjadi surplus 107.646 ton beras. Itu yang bisa kita manfaatkan untuk kebutuhan bansos," kata dia.
Baca juga:
Undip Sediakan ATM Beras untuk Mahasiswanya yang Tak Bisa Mudik
Kementan Sudah Salurkan Bantuan 155 Ton Lewat ATM Beras
Mentan SYL Sebut Harga Gula Kini Sudah Turun di Kisaran Rp14.000 per Kg
Bulog Solo Siapkan 15.400 ton Beras untuk Kebutuhan Puasa dan Lebaran
Tekan Kejahatan, Polri Bagikan Beras ke Masyarakat Terdampak Covid-19
Heboh Karung Beras Bantuan Pemerintah Pusat Dicap Foto Bupati Jember