Pemprov Banten Siapkan Lahan Seluas 17,8 Hektare untuk Hunian Korban Tsunami
Muhtarom melanjutkan, Pemprov Banten juga memberikan pengobatan gratis kepada seluruh korban tsunami Selat Sunda.
Pemerintah Provinsi Banten sudah menyiapkan tanah untuk pembangunan hunian tetap bagi korban tsunami Selat Sunda seluas 17,89 hektar. Demikian disampaikan Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten, Muhtarom, dalam Rapat Kerja dan Dengar Pendapat Tim Pengawan Penanganan Bencana DPR RI.
Muhtarom menjelaskan, penyediaan lahan tersebut berlokasi di Kabupaten Pandeglang yang tersebar di enam titik. Dari tanah seluas itu, akan dibangun sebanyak 717 rumah hunian tetap yang dilaksanakan oleh Pemprov Banten dan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Selain itu, dalam proses recovery, akan dilakukan terhadap 324 unit rumah rusak ringan dan sedang.
-
Kapan tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
-
Kapan tsunami terjadi? Tsunami merupakan gelombang air laut besar yang dipicu oleh pusaran air di bawah laut akibat pergeseran lempeng bumi, erupsi gunung berapi bawah laut, hingga jatuhnya meteor ke laut.
-
Di mana tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
-
Apa penyebab tsunami Storegga? Dipicu oleh tanah longsor besar di bawah air di lepas pantai Norwegia, peristiwa ini menyebabkan gelombang raksasa setinggi lebih dari 20 meter (65 kaki) menghantam Kepulauan Shetland, yang terletak di utara daratan Skotlandia.
-
Bagaimana cara BPBD Bantul mengatasi kekurangan EWS Tsunami? “Ke depan akan kita anggarkan lebih banyak lagi. Pengadaan EWS tsunami juga akan kita ajukan ke APBD maupun pusat. Kapan terealisasi tidak tahu yang penting kami mengusulkan dulu,” kata Agus.
-
Mengapa Indonesia sering mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, dan gunung meletus? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk. Hal itu mengakibatkan Indonesia kerap mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, maupun gunung meletus.
Muhtarom menjelaskan, ketika bencana tsunami Selat Sunda menghantam Provinsi Banten, mengintruksikan jajarannya untuk bergerak cepat menangani bencana. Dalam tempo yang tidak terlalu lama, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten menurunkan alat-alat berat untuk membuka akses lokasi-lokasi bencana.
Berbarengan dengan itu, tim kesehatan dan tim evakuasi langsung melakukan pertolongan kepada para korban. Tindakan ini, disusul kemudian oleh bantuan logistik ke lokasi bencana. Selanjuthya, didirikan posko-posko bantuan dan dapur umum. "Saat ini juga, terus dilakukan upaya trauma healing bagi korban selamat," kata Muhtarom, Rabu (23/1).
Muhtarom melanjutkan, Pemprov Banten juga memberikan pengobatan gratis kepada seluruh korban tsunami Selat Sunda. "Sampai saat ini, Pemprov Banten sudah mengeluarkan anggaran lebih dari Rp 1,5 M untuk biaya pengobatan dan perawatan korban tsunami."
Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat Tim Pengawasan Penanganan Bencana DPRI, melakukan Pembahasan Penanganan Bencana Nusa Tenggara Barat (NTB), Sulawesi Barat (Sulbar), Banten dan Lampung.
Pembahasan penanganan bencana dilakukan dengan Kementrian PUPR, Kementrian Pendidikan, Kemenko Polhukam, Kemenko Perekonomian, Kemendagri, Kemensos, Kementrian PPN/Bappenas/ BNPB, Kementrian Keuangan, Kementria Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, dan Pemerintah Provinsi Banten, Pemprov Lampung, Pemprov NTB dan Pemprov Sulawesi Tengah.
Dalam kesempatan itu, Fahri Hamzah meminta, kementerian dan pemerintah daerah bergerak lebih cepat untuk penanganan pasca bencana. "Apabila pemerintah daerah merasa kekurangan biaya, segera ajukan proposal bantuan kepada pemerintah pusat," tandas Fahri Hamzah.
Provinsi Banten mengalami bencana akibat tsunami Selat Sunda, akhir tahun lalu. Akibat bencana tersebut sebanyak 317 orang meninggal dunia, 757 orang luka-luka dan 3 orang hilang. Sementara kerugian material mencapai 1091 rumah rusak, 108 kendaraan roda empat, 95 kendaraan roda dua, 102 perahu, serta 37 hotel dan villa rusak.
Baca juga:
Satu Terpidana Korupsi Shelter Tsunami Pandeglang Kembalikan Uang Rp 4,6 M
Bersama Kedua Anaknya, Ayu Azhari Hibur Korban Tsunami Anyer
Memilukan, Ini Reaksi Ifan Seventeen Saat Pertama Kali Melihat Jenazah Istrinya
Kenangan Manis Ifan Seventeen Sebelum Alami Tsunami Anyer
Pasrah Ajal Sudah Dekat, Ifan Seventeen Sempat Ingin Ucap Kalimat Syahadat
Kenangan Shandy Aulia tentang Tanjung Lesung Sebelum Diterjang Tsunami