Pengadilan Tipikor gelar sidang perdana kasus Century

Jaksa KPK mengagendakan membacakan dakwaan kepada Budi Mulya, mantan Deputi Bidang IV Pengelolaan Devisa dan Moneter BI.

Hari ini pengadilan tindak pidana korupsi (Tipikor) menggelar sidang perdana kasus pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik dengan terdakwa Budi Mulya .

Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) mengagendakan membacakan dakwaan kepada mantan Deputi Bidang IV Pengelolaan Devisa dan Moneter Bank Indonesia tersebut.

Dalam kasus ini, Budi Mulya disangkakan melanggar pasal penyalahgunaan kewenangan dari pasal 3 Undang-undang No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah pada UU No 20 tahun 2001 tentang perbuatan menguntungkan diri sendiri.

Diketahui mantan Deputi Bidang IV Pengelolaan Devisa Bank Indonesia Budi Mulya ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan oleh penyidik KPK sejak 15 November 2013 di rumah tahanan KPK .

Sebenarnya ada pihak lain yang dapat dimintai pertanggungjawaban hukum yaitu mantan Deputi Bidang V Pengawasan BI Siti Chodijah Fajriah namun saat ini Fajriah masih sakit sehingga belum bisa dimintai pertanggungjawaban pidana.

Budi yang tiba di gedung Tipikor memakai batik berwarna orange mengatakan kesiapannya membantu penegak hukum dalam mengurai kasus yang merugikan negara sekitar Rp7,4 triliun.

"Kita tunggu di persidangan ya," ujar Budi saat tiba di lobby pengadilan Tipikor, Jl Rasuna Said Jakarta Selatan, Kamis (6/3).

Baca juga:
Pekan depan, Budi Mulya akan ajukan eksepsi
Ini alasan Marzuki Alie tolak tanda tangan pemanggilan Boediono
Anggap Marzuki Alie banci, Bambang Soesatyo akan kirimi rok & BH
Budi Mulya disebut telah alirkan dana miliaran ke korporasi
Fahri: Saya kritik Marzuki, jadi ketua DPR kurang berhasil