Perjuangan anggota SAR cari AirAsia, biarkan foto yang bicara
Sebuah meme membandingkan anggota Basarnas tertidur usai kerja dan anggota DPR tidur saat kerja.
Selama seminggu terakhir pencarian pesawat AirAsia QZ8501, Badan SAR Nasional, TNI Angkatan Laut, TNI Angkatan Udara, dan TNI Angkatan Darat bahu-membahu mengangkat puing-puing, jenazah, dan lainnya buat menguak misteri kecelakaan itu. Keberhasilan Basarnas menemukan jenazah dan serpihan yang jatuh di perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah setelah tiga hari pencarian mendapat pujian dari dalam negeri dan dunia internasional.
Presiden Joko Widodo mengapresiasi kinerja lembaga pemerintah non kementerian pimpinan Marsekal Muda F Henry Bambang Soelistyo tersebut. Bahkan di akun Instagram miliknya, Jokowi mengunggah foto anggota Basarnas yang tertidur karena kelelahan.
Pada Minggu (4/1) malam, melalui akun @irjokowidodo, ia menuliskan, "Perjuangan mereka sungguh luar biasa. Terima kasih pejuang."
Foto sejumlah anggota Basarnas dan TNI AL yang tertidur di kapal yang merupakan berita surat kabar tersebut dengan cepat menjadi viral. Sebuah meme kemudian beredar di media sosial yang membandingkan anggota Basarnas yang tertidur dengan anggota DPR yang tertidur di dalam gedung parlemen.
Dalam meme tersebut, dituliskan caption, "Biarkan foto yang bicara". Foto anggota Basarnas tertidur usai bekerja berada di sebelah kiri, sedangkan foto anggota DPR tertidur saat kerja berada di kanan.
Meme tersebut kemudian mendapat komentar beragam dari netizen. Meski foto anggota DPR tertidur itu merupakan foto yang telah lama beredar, masih banyak orang yang mencibirnya.
"Basarnas lelah Wajar, lah DPR paling lelah berantem..hehe..." tulis akun @HataSaha.
"Kerja nyata vs tidur nyata," cibir akun @harlylalamentik.
"Lelah kebanyakan bicara.. :P" tulis @Mahesa_Aditya_.
Baca juga:
AP I mutasi dua manajer operasional usai tragedi AirAsia
Jenazah AirAsia QZ8501 kembali teridentifikasi, 4 berusia lanjut
Soal AirAsia, DPR minta dugaan permainan di Kemenhub diselidiki
Kapolri turunkan tim selidiki dugaan AirAsia QZ8501 ilegal
Punya alat modern, Basarnas pede bisa angkat bangkai AirAsia
DPR janji anggaran Basarnas ditambah untuk beli alat canggih
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Apa saja yang rusak di Air Panas Citando? Saat ini, sejumlah fasilitas di sana sudah banyak yang rusak. Bahkan, tempat selfie atau swafoto yang dibangun sudah dalam kondisi rubuh.