Pernah alami sakit jiwa, warga Kediri nekat gantung diri
Sugeng pernah masuk rumah sakit jiwa selama enam bulan.
Diduga mengalami depresi, Sugeng Yunianto, warga Lingkungan Tirtoudan, Kelurahan Tosaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Senin (8/12). Kejadian itu bermula, saat anak korban Dimas Tri Lestari mengetahui bapaknya telah menggantung dengan menggunakan ikat pinggang di lantai dua rumahnya.
Mengetahui ayahnya gantung diri, dan tidak tega melihat kondisinya kemudian Dimas berusaha menurunkan Sugeng, dan langsung menghubungi polisi. Informasi yang diperoleh merdeka.com, Sugeng selama ini memang mengalami tekanan jiwa berat dan pernah masuk rumah sakit jiwa selama enam bulan.
Mendapat laporan, petugas yang mendatangi tempat kejadian perkara, dan langsung melakukan evakuasi. Dari hasil pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Kasubag Humas Polres Kediri Kota AKP Budi Naryanto mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah dikembalikan pada pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Korban memang mengalami depresi berat hingga pernah masuk rumah sakit jiwa, namun penyebabnya apa kita yang belum dapat informasi," jelasnya.