Pernah disodomi waktu kecil, Andre jadi homo & kerap sodomi bocah
Tak hanya menyodomi bocah, Andrew juga menjalin hubungan asmara dengan waria di Palembang.
Andre (21), kernet bus kota jurusan Kertapati-KM 12 Palembang, mengaku nekat menyodomi bocah SD berinisial KP (10) di kawasan Kambang Iwak Palembang, lantaran memiliki penyakit kelainan seksual. Penyakit itu merupakan dampak perilaku yang dialaminya saat masih anak-anak.
Di hadapan petugas, warga Jalan Ki Marogan, Lorong Aman, Kelurahan Kemas Rindu, Kecamatan Kertapati, Palembang, itu mengatakan, saat berusia sepuluh tahun, dia pernah disodomi tetangganya sendiri saat tinggal di Lampung. Sejak saat itu, Andre menjadi penyuka sesama jenis.
Di Lampung, Andre mengaku kerap menyodomi anak-anak laki-laki. Namun, dia enggan menyebutkan berapa banyak korbannya. Karena ketahuan, dia akhirnya pindah ke Palembang mencari nafkah. Di kota Pempek ini, Andre kembali melakukannya dan dipergoki warga.
"Di Lampung dulu sering (sodomi), habis itu pindah ke sini (Palembang). Memang ada kelainan karena pernah jadi korban, makanya suka sama laki-laki," ungkap Andre saat diamankan di Mapolresta Palembang, Senin (2/2).
Tak hanya menyodomi bocah, dia juga menjalin hubungan asmara dengan waria di Palembang. Namun, hubungan itu kandas karena suatu masalah.
"Saya tidak suka wanita, cuma laki-laki atau waria saja. Sekarang sudah putus, makanya nekat melakukan itu (sodomi korban)," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Andre (21) dipergoki warga saat menyodomi bocah SD berinisial KP (10) di kawasan Kambang Iwak Palembang, Senin (2/2) pagi. Warga yang geram, menghajar Andre hingga babak belur. Andre digiring ke Mapolresta Palembang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Begitu juga dengan korban dibawa serta untuk dimintai keterangan.