PLN Ciputat kaget gardu bisa miliknya dibobol maling
Kejadian pembobolan gardu listrik PLN itu tak hanya terjadi di Jalan AMD V tapi juga terhadap gardu PLN yang ada di perumhan Bukit Nusa Indah, Ciputat.
PLN Ciputat mengaku tak menyangka kalau gardu listrik yang berada di Kawasan Kelurahan Sawah, Kecamatan Ciputat bisa dibobol pencuri. Pasalnya sistem kunci yang digunakan diakuinya adalah yang terbaik dan petugas juga kerap melaksanakan ronda keliling gardu PLN yang ada.
Manager PLN Area Ciputat, Ramaedi menerangkan, pihaknya selalu rutin menggelar ronda ke sejumlah gardu PLN yang ada di wilayah Ciputat dan Pamulang.
"Bahkan untuk gardu yang berada di Jalan AMD V itu, kami cek tanggal 3, sehari sebelum ada laporan masyarakat," cetusnya, Selasa (5/9).
Diberitakan sebelumnya, listrik byar pret sejumlah perkakas elektronik warga Ciputat rusak, kerusakan tersebut dipastikan karena tingginya aliran voltase listrik yang diakibatkan pencurian kabel trafo pada gardu PLN yang ada di Jalan AMD V.
Ramaedi menerangkan, pihaknya dalam mengamankan gardu PLN sudah menggunakan gembok cyberlock. "Engga sembarangan orang bisa buka itu, kalau itu terbuka maka akan terdeteksi," katanya.
Diakui dia, sistem gembok Cyberlock itu merupakan sistem kunci gembok canggih yang diyakininya sangat aman dan sulit dilakukan pembobolan oleh masyakat biasa.
"Padahal ini menggunakan sistem kunci yang baik dan kunci tersebut ditutupi pelindung, tapi masih bisa di jebol maling," ucapnya terheran.
Kejadian pembobolan gardu listrik PLN itu tak hanya terjadi di Jalan AMD V tapi juga terhadap gardu PLN yang ada di perumhan Bukit Nusa Indah, Ciputat.
Dia mengaku juga sudah membuat laporan kehilang kepada Kepolisian, dan berharap kasus serupa tak lagi terjadi.
"Pengawasan terhadap gardu akan kami tingkatkan, tentu kami sangat dirugikan dengan pencurian ini," bilangnya.