Polda Bali Ringkus Pengedar Narkoba, Temukan Barang Bukti di Homestay dan Indekos
Kepolisian Daerah (Polda) Bali menangkap pengedar ekstasi dan sabu bernama Edi Saputra (44) di sebuah homestay kawasan Denpasar. Dalam penggeledahan di bangunan itu, polisi menyita 37 paket sabu dengan berat 54,67 gram dan 17 ekstasi.
Kepolisian Daerah (Polda) Bali menangkap pengedar ekstasi dan sabu bernama Edi Saputra (44) di sebuah homestay kawasan Denpasar. Dalam penggeledahan di bangunan itu, polisi menyita 37 paket sabu dengan berat 54,67 gram dan 17 ekstasi.
"Saat ini tersangka sedang dalam proses penyidikan dan pengembangan kasus, serta ditahan di Rutan Polda Bali," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto, Kamis (16/2).
-
Siapa saja yang berpartisipasi dalam KKIN Regional Wilayah Barat 1? KKIN Regional wilayah Barat 1 diikuti oleh 140 kompetitor (peserta kompetisi) dari 14 bidang keahlian yang berasal dari BBPVP Medan, BPVP Aceh, BPVP Padang, dan BPVP Belitung, yang semuanya melibatkan BLK UPTD, BLK Komunitas, LPK binaan, serta Dunia Usaha dan Dunia Industri.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Kapan Kaisar Konstantin berkuasa? Kuil ini diyakini berasal dari antara tahun 324 dan 337 saat Konstantin berkuasa.
-
Apa yang dilakukan prajurit TNI kepada anggota KKB? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
Tidak sampai di situ, polisi selanjutnya melakukan penggeledahan di indekos tersangka. Dan didapati ratusan butir ekstasi dan puluhan paket sabu.
"Penggeledahan di tempat kos tersangka Edi ditemukan barang bukti 51 paket narkotika jenis sabu dengan berat 131,53 gram dan 777 butir tablet ekstasi," ujarnya.
Polisi masih mendalami jaringan tersangka termasuk dari mana barang haram tersebut didapat.
Tersangka dijerat dengan Pasal 114, Ayat 2 dan Pasal 112, Ayat 2, Undang-undang RI, Nomor 35, Tahun 2009 tentang narkotika.
Baca juga:
Fakta Baru Penemuan Ganja Milik Dukun di Area Wisata Garut, Akui Dijual Sendiri
Pengunjung Selundupkan Narkoba ke Lapas Malang, Paket Sabu Ditempel di Rantang
Remaja Tusuk Polisi di Kampung Bahari Positif Gunakan Obat Psikotropika
5 Orang Ditangkap Kasus Narkoba Termasuk Ayah dari Penusuk Anggota Polres Jakut
109 Kilogram Sabu Dibungkus Teh China Siap Diedarkan di Jakarta, 5 Pelaku Ditangkap
Kapolres Jakut Marahi Bapak Penusuk Perwira Polisi di Jakut: Jangan Rusak Anakmu