Polisi kejar pelaku lain yang terlibat peredaran uang palsu Rp 6 M
Ulung menyebut, dari pengakuan para pelaku, uang palsu tersebut akan dikirim kepada pemesan yang berada di wilayah Tanggerang Selatan. Sambungnya, mereka juga sudah dua kali mengedarkan uang palsu, dengan nilai transaksi pertama mencapai Rp 250 juta.
Kepolisian Resor Bogor Kota membongkar kasus peredaran uang palsu senilai Rp 6 miliar, Selasa (27/3/2018). Tiga orang berinisial CDR (56), MAX (37), dan YRN (30), ikut diamankan saat petugas menggerebek sebuah rumah kontrakan di wilayah Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Mereka diduga sindikat jaringan uang palsu antarprovinsi.
Kepala Polsek Bogor Timur Komisaris Polisi Marsudi Widodo mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal dari kecurigaan masyarakat terhadap aktivitas para pelaku di salah satu rumah kontrakan di wilayah Katulampa, Bogor, Jawa Barat.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Apa yang unik dari kambing di Bogor? Ada kambing bertanduk 5 yang menggegerkan masyarakat di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
-
Bagaimana Pawai Dongdang di Bogor dirayakan? Dalam kegiatan tersebut, ratusan warga mengarak beberapa alat pikul padi yang terbuat dari potongan batang bambu setinggi orang dewasa. Tidak hanya itu, Pawai Dongdang juga dimeriahkan oleh arak-arakan hasil bumi dan makanan yang dihias dalam beraneka bentuk dengan diiringi suara kendang, angklung, serta pukulan lesung.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
-
Apa itu Pallu Butung? Pallu Butung ini termasuk hidangan penutup khas Sulawesi Selatan tepatnya di Kota Makassar. Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
Saat dilakukan penggerebekan, polisi menemukan lembaran uang palsu dalam pecahan seratus ribu yang disimpan di dalam sebuah koper.
"Saat kita tangkap, pelaku ini masih pada tidur," tutur Marsudi, di Mapolsek Bogor Timur.
Marsudi mengungkap, mereka baru menempati rumah kontrakan tersebut sejak sebulan lalu. Warga, kata Marsudi, juga menaruh curiga atas aktifitas yang dilakukan para pelaku.
"Rumah kontrakan itu jadi tempat mereka untuk istirahat dan nyimpan uang palsunya," sebutnya
Sementara itu, Kepala Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Ulung Sampurna Jaya memastikan, akan mendalami kasus itu untuk melacak keterlibatan pihak lain.
Ulung menyebut, dari pengakuan para pelaku, uang palsu tersebut akan dikirim kepada pemesan yang berada di wilayah Tanggerang Selatan. Sambungnya, mereka juga sudah dua kali mengedarkan uang palsu, dengan nilai transaksi pertama mencapai Rp 250 juta.
"Pelaku mengedarkannya ke wilayah Jabodetabek," kata Ulung.
Lanjut dia, pelaku mendapatkan uang-uang palsu itu dengan cara memesan dari seseorang yang berada di luar Bogor. Mereka berkomunikasi melalui telepon untuk bertransaksi. Setelah lokasi pertemuan disepakati, barulah bertemu untuk transaksi jual-beli uang palsu.
"Pelaku ini memesan dengan perbandingan satu pecahan Rp 100.000 asli ditukar dengan tiga uang palsu dengan nominal yang sama," sebutnya.
Dirinya menuturkan, secara kasat mata, uang palsu itu sekilas mirip dengan uang asli. Namun, jika diraba, tekstur uang palsu lebih kasar, warna lebih terang, dan tidak ada benang hologram di badan uang.
"Modusnya, selain mengedarkan uang palsu, para pelaku ini juga terlibat penipuan," sebut dia.
Baca juga:
Musim kampanye Pilgub Jatim, miliaran uang palsu beredar di Surabaya
Simpan uang palsu Rp 6 Miliar di dalam koper, tiga pelaku ditangkap
Dibekuk polisi, 3 pengedar narkoba di Medan simpan uang palsu
Beli ikan 7 kilo pakai uang palsu, Siti ditangkap polisi
Bareskrim tangkap sindikat pembuat dan pengedar uang palsu
Enam orang pembuat dan pengedar uang palsu di Jawa diringkus Bareskrim