Bang Jago di Bandung yang Ludahi Mobil Ditangkap, Ini Penampakannya
Kasat Lantas Polrestabes Bandung Kompol. Eko Iskandar menjelaskan, pihaknya terus mendalami kecelakaan yang viral. Tujuannya untuk mengetahui motif sebenarnya.
Polisi berhasil mengamankan seorang pengemudi arogan yang sempat viral lantaran meludah ke mobil di belakangnya. Video tersebut viral usai pelaku menabrakan mobilnya.
Kapolsek Bandung Wetan, Kompol. Asep Saepudin mengatakan, pihaknya mengamankan pelaku usai peristiwa tersebut viral. Motif pelaku menabrakan kendaraannya karena emosi.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
“Kemarin kita mengamankan saudara R yang viral di Jalan Banda. Bersangkutan mengakui saat itu merasa emosional,” katanya dalam sebuah video, Selasa (6/6).
Mendalami kasus ini, dia mengungkapkan, akan mengundang korban untuk meminta keterangan.
“Kita juga sudah mengundang korban, insyaAllah hari ini akan hadir. Kita masih mengumpulkan saksi,” terangnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Bandung Kompol. Eko Iskandar menjelaskan, pihaknya terus mendalami kecelakaan yang viral. Tujuannya untuk mengetahui motif sebenarnya.
“Kejadian ini akan kita dalami pasal laka lantas kalau ada kelalaian, apakah pelaku sengaja atau kelalaian. Untuk pelaku sudah kita amankan pelaku akan ditemukan dengan korban,” tutupnya.
Pengemudi mobil jenis Honda Freed berinisial R yang melakukan aksi arogansi. Aksi arogansi yang ditunjukkan pelaku terekam oleh kamera dan beredar di media sosial.
Terlihat, pelaku yang mengenakan pakaian warna abu, tas selempang warna hitam, dan berkacamata turun dari mobil jenis Honda Freed.
Pelaku kemudian terdengar mengucap kata kasar pada korban yang ada di dalam mobil. Korban pun terdengar menimpali perkataan kasar pelaku sambil merekam perbuatan pelaku.
Tak lama setelah cekcok, pelaku lalu meludah ke arah mobil korban kemudian menabrakkan mobilnya ke arah mobil korban dengan melaju mundur. Akibatnya, mobil korban pun mengalami kerusakan pada bagian depannya.
(mdk/fik)