Polisi ringkus pemerkosa WNA asal Inggris
Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta, pada Selasa (9/10) membenarkan telah menangkap pelaku pemerkosa WNA tersebut.
Pelaku pemerkosaan Warga Negara Asing (WNA) asal Inggris berhasil dibekuk tim Buser Polres Badung dan di back up CTOC Polda Bali, pada Senin (8/10) kemarin.
Diringkusnya pelaku yang bernama Oktovianus Tabesi (31) asal Atambua Nusa Tenggara Timur (NTT) tersebut tak sampai 24 jam.
Peristiwa tersebut berawal, pada Minggu (7/10) lalu, korban yang berinisial MZ (18) melaporkan kejadian pemerkosaan yang dialaminya di Pantai Nelayan Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali.
-
Bagaimana penanganan kasus pencabulan pengasuh pondok pesantren? Kasus itu telah naik ke tahap penyidikan, sementara korban sedang didampingi pihak pihak P2TP2A untuk menghilangkan trauma
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Kapan kasus perceraian ini terjadi? Berikut cerita lengkapnya yang dikutip dari odditycentral.com pada (19/4).
-
Apa tindakan yang dilakukan oleh pelaku utama dalam kasus pembunuhan ini? Pria di Gowa, Sulawesi Selatan, HL (60) sakit hati dan gelap mata karena istrinya Hj Nurwahidah menikah siri dengan seorang pemuda. Dia memerintahkan dua anaknya dibantu kerabatnya yang lain menghabisi Faisal Dg Rimo (22), suami baru perempuan itu.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Mengapa para pendekar ditangkap? Lantaran alasan negatif, puluhan pemotor tersebut langsung diamankan. Pemotor dengan berbusana ala pendekar itu digiring ke Polresta Surakarta
Berdasarkan laporan korban, awalnya sekitar pukul 04.00 WITA korban sepulang dari Party di seputaran pantai nelayan Canggu. Kemudian saat hendak pulang ke tempat tinggal sementara. Tiba-tiba di tengah jalan langsung dibekap sosok laki laki yang ia tidak kenal.
Selanjutnya, menyeret korban menuju sebuah bangunan warung dan memerkosanya. Bahkan, sebelum di perkosa, korban sempat menerima pukulan dengan menggunakan kursi kayu pada bagian paha oleh pelaku.
Menerima laporan korban tersebut, Unit Buser Polres Badung di Pimpin IPDA Ferlanda Oktora di back up tim CTOC Polda langsung melakukan penyelidikan. Setelah, beberapa jam kemudian kepolisian mendapatkan identitas pelaku yang sementara berada di Jalan Bidadari Seminyak Kuta.
Mendapatkan informasi tersebut polisi gabungan langsung menangkap pelaku yang tinggal di daerah Canggu bekerja di salah satu laundry kawasan Canggu itu pun tak tinggal diam. Ia berusaha melawan polisi dan berusaha kabur dari, dengan terpaksa polisi memberikan timah panas yang mengenai pada bagian kaki pelaku.
Berdasarkan keterangan pelaku di Mapolres Badung, pelaku mengakui perbuatan yang telah ia lakukan tersebut, ia berdalih perbuatannya itu dilakukan karena ia dalam kondisi mabuk.
Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta, pada Selasa (9/10) membenarkan telah menangkap pelaku pemerkosa WNA tersebut.
"Kami berhasil mengungkap kasus pemerkosaan terhadap WNA dan telah mengamankan pelaku tak sampai 24 jam. Saat ini, pelaku masih didalami keterangannya oleh penyidik, sebelum melakukan pemerkosaan, pelaku melakukan penganiayaan terhadap korbannya," ucapnya, Selasa (9/10).
Adapun barang Bukti yang berhasil diamankan dari tangan pelaku yaitu 1 unit sepeda motor Yamaha Vixion milik pelaku, 1 buah celana milik pelaku yang tertinggal di TKP, 1 buah celana dan 1 buah kaos milik pelaku.
Baca juga:
Istri meninggal, ayah di Msi Rawas perkosa anak kandung hingga melahirkan
Pemuda di Kampar gagal perkosa tetangga usai tepergok warga sedang pakai kondom
Alasan sudah dikasih makan enak, ayah tiri minta bersetubuh dengan anak
Iran hukum gantung sembilan pria pelaku pemerkosaan massal
Polisi tangkap dua pemuda yang perkosa siswi SMA di semak belukar
Lama tak bercinta, pria ini ajak gadis keterbelakangan mental mesum di WC kelenteng