Cerita politikus PKB cari tahu kabar orang tua di Palu pascagempa
Sengaja acara tersebut diselenggarakan untuk membantu masyarakat Sulteng. Sebab sampai saat ini Donggala dan Palu sulit untuk diakses. Karding mengatakan, perlu waktu tempuh 5-7 jam dari kota sekitar.
Bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah, menyisakan kisah bagi keluarga korban yang terdampak. Termasuk politisi PKB Abdul Kadir Karding. Dia masih menunggu kabar dari kedua orangtuanya.
Karding bercerita, dirinya merupakan warga asli Donggala, Sulawesi Tengah. Rumahnya kurang dari 50 meter dari bibir pantai. Hingga saat ini, orangtuanya belum bisa dihubungi. Jaringan komunikasi di sana diketahui belum pulih sepenuhnya.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Kapan Gege meninggal? Joe atau Juhana Sutisna dari P Project mengalami duka atas meninggalnya putra kesayangannya, Edge Thariq alias Gege, pada pertengahan Mei 2024.
-
Di mana gempa terjadi? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
-
Apa itu Gendang Pampat? Salah satu hal yang menjadi produk kebudayaan adalah alat musik. Beberapa kelompok suku di Indonesia punya alat musik yang khas. Kelompok Suku Dayak Iban misalnya, mereka punya alat musik tradisional bernama Gendang Pampat. Alat musik ini biasanya dimainkan pada saat upacara adat.
-
Apa itu Gendar Pecel? Berbeda dengan pecel pada umumnya, di sana pecel dipadukan dengan gendar. Gendar adalah olahan nasi yang teksturnya lebih kenyal dari lontong karena proses pembuatannya dicampur dengan ragi.
-
Berapa kekuatan gempa yang terjadi? Gempa 4,9 Magnitudo mengguncang Bali, Sabtu (7/9).
"Saya lahir di Donggala, pusat di Palu, jadi saya orang asli sana. Bapak Ibu saya enggak bisa dihubungi, di Donggala sana. Semua keluarga besar saya sebagian besar di Donggala dan Palu," kata mantan Sekjen PKB itu di sela acara Solidaritas Masyarakat Sulteng di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (29/9).
Namun, adiknya di Palu sudah bisa dihubungi. Kerabat di sana juga sudah bisa memberi kabar.
Sehari pascabencana itu, Karding menginisiasi penggalangan dana solidaritas, dan doa bersama bencana gempa dan tsunami Sulawesi Tengah. Acara dilaksanakan bersama komunitas perantau di Jakarta.
"Malam ini rencananya ada pentas musik kreasi dari Palu namun dibatalkan lalu diganti dengan doa bersama dan penggalangan dana solidaritas," kata Karding.
Sengaja acara tersebut diselenggarakan untuk membantu masyarakat Sulteng. Sebab sampai saat ini Donggala dan Palu sulit untuk diakses. Karding mengatakan, perlu waktu tempuh 5-7 jam dari kota sekitar.
Karena alasan itu, Karding meminta teman-temannya yang perantau tak perlu memaksakan untuk pulang ke kampung halaman.
"Kita tidak bisa apa-apa, namun bisa dengan menggalang dana. Bentuk tim kecil untuk merumuskan untuk mencari bantuan dalam konteks konser atau buka aplikasi web yang bisa membantu masyarakat di sana," tuturnya.
Dia sendiri belum mendapatkan akses untuk berangkat ke Sulteng, meski memiliki jabatan sebagai caleg, dan politisi partai pendukung pemerintahan. Sebab, pemerintah memprioritaskan tenaga dan pasukan ahli tanggap bencana.
Karding memastikan pemerintah tidak tinggal diam menanggapi peristiwa ini. Saat ini, pasukan dari Polri, TNI, dan instansi tanggap bencana telah diterjunkan untuk membantu korban.
Dia menambahkan, seperti bagaimana pemerintah menangani bencana gempa Lombok, pemerintah juga melakukan aksi yang sama.
"Saya ingin memastikan pemerintah bekerja keras siang malam mantau terutama pak Jokowi," ucapnya.
Baca juga:
Polisi sebut evakuasi korban gempa Palu terhambat karena kekurangan alat berat
Jokowi akan hadiri doa bersama untuk korban gempa Donggala di Solo
Tangis pilu keluarga korban gempa dan tsunami di Palu
8 Anggota polisi meninggal akibat gempa di Palu
Besok, Jokowi terbang ke Palu tinjau penanganan korban pascagempa dan tsunami