Polres Temanggung ringkus komplotan pencuri ternak
Tertangkapnya kawanan pencuri ternak tersebut berawal dari keresahan masyarakat, karena marak pencurian hewan ternak.
Kepolisian Resor Temanggung, Jawa Tengah, meringkus komplotan tersangka pencuri hewan ternak, Rohmad Khaeroni (42) warga Desa Karangtejo, Subakir (41) warga Desa Balekerso, dan Haryanto (46) warga Desa Banaran, Kabupaten Temanggung.
Kasubbag Humas Polres Temanggung, Kompol Djumianto di Temanggung, Kamis, mengatakan, tertangkapnya kawanan tersangka pencuri ternak tersebut berawal dari keresahan masyarakat, karena marak pencurian hewan ternak.
"Tersangka Rohmad dan kawan-kawan dibekuk di rumahnya masing-masing," katanya, seperti dikutip dari Antara, Kamis (8/5).
Menurut dia, laporan korban Wahyudi (46), warga Dusun Ringinsari, Desa Bonsari, Kecamatan Wonoboyo yang kehilangan seekor sapi menjadi titik terang sepak terjang komplotan tersebut.
"Munculnya kegelisahan masyarakat yang sering kehilangan ternak, maka kami bangun jaringan informasi. Setelah yakin dengan targetnya, kami tangkap Rohmad dan kawan-kawannya, tetapi satu orang masih dalam pengejaran," katanya.
Menurut dia, tersangka Rohmad bersama Marwoto merupakan otak pencurian, sedangkan Subakir berperan sebagai sopir yang mengemudikan mobil pengangkut ternak curian, sedangkan Haryanto merupakan pemetik yang kemudian menjual hewan ternak itu di Banjarnegara.
Dia mengatakan, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya kini para tersangka masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Temanggung. Mereka dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
Tersangka Rohmad mengaku, sudah empat kali mencuri ternak seperti sapi dan kambing. Dua kali mencuri kambing di wilayah Kecamatan Tretep, kemudian mencuri sapi di Kecamatan Wonoboyo, dan Kecamatan Temanggung.
Dia mengatakan, hewan ternak curian dijual antara Rp 750 ribu hingga Rp 4,5 juta. Hasil penjualan ternak digunakan untuk berfoya-foya.
Baca juga:
SMK Muhammadiyah 2 Tangsel dibobol maling, 30 unit komputer raib
Curi tabung Elpiji, dua pelajar SMP UN di Polsek
Polisi tangkap pencuri mobil milik WN Malaysia di Medan
Laporkan suami KDRT, istri malah ditahan karena pencurian emas
Polisi Yogyakarta bekuk komplotan pelaku curat berpedang
-
Bagaimana Pebanista yacuruna berburu? Pebanista yacuruna dan Platanista ini sama-sama memiliki jambul wajah yang khas, yakni struktur tulang khusus yang berhubungan dengan ekolokasi, kemampuan mereka untuk melihat dengan mengeluarkan suara berfrekuensi tinggi atau mendengarkan gemanya, yang sangat diandalkan saat berburu.
-
Kapan Tari Penguton diciptakan? Tari Penguton adalah tari penghormatan yang diciptakan oleh Aisyah, putri dari seorang kepala desa yang bernama Pangeran H. Bakri di tahun 1820 silam.
-
Apa itu Pebanista yacuruna? Pebanista yacuruna merupakan spesies lumba-lumba air tawar yang memiliki tubuh raksasa. Spesies tersebut diperkirakan hidup di proto-Amazonia Miosen, Peru sekitar 16 juta tahun yang lalu.
-
Kenapa Pebanista yacuruna punah? Ketika sistem Pebas mulai digantikan oleh Amazon modern sekitar 10 juta tahun yang lalu, habitat yang baru menyebabkan hilangnya mangsa dari Pebanista yacuruna, sehingga lumba-lumba raksasa tersebut pun punah.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.