Potensi Cuaca Buruk, Warga Lebak Diminta Waspada Bencana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebak, Banten, mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai cuaca buruk yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir atau kilat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai cuaca buruk yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir atau kilat.
''Kami berharap cuaca buruk itu tidak menimbulkan bencana alam," kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak Pebby Rizky Pratama di Lebak, Minggu (24/10). Dilansir Antara.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Mengapa cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Jakarta? Cuaca ekstrem ini dipengaruhi oleh adanya aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) atau fenomena perambatan awan yang memasuki wilayah Indonesia.
-
Kenapa area di bawah curug Bengkawah dilarang didekati pengunjung? Di bawah curug, cekungan air memiliki kedalaman hingga tiga meter. Area ini menjadi area yang tidak boleh didekati pengunjung.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Jogja Exotarium buka? Tempat itu biasanya buka pada hari biasa pukul 08.30-16.30 WIB dan hari libur pada pukul 08.30 WIB hingga 17.00 WIB.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Peluang curah hujan lebat disertai angin kencang dan kilat petir terjadi siang hingga sore hari. Masyarakat Kabupaten Lebak yang tinggal di daerah rawan bencana alam diminta meningkatkan kewaspadaan untuk mengurangi risiko kebencanaan.
Begitu juga pengemudi angkutan maupun kendaraan barang sebaiknya tidak melanjutkan perjalanan guna menghindari kecelakaan. Sebab, banyak pepohonan di sekitar tepi jalan usianya sudah tua sehingga berpotensi roboh.
"Kami minta warga dapat meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca buruk itu," jelasya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini untuk mewaspadai potensi hujan lebat disertai angin kencang dan petir. Diperkirakan cuaca buruk tersebut terjadi di Kabupaten Lebak.
Karena itu, masyarakat yang tinggal di perbukitan dan pegunungan hingga mencapai ribuan kepala keluarga (KK) mewaspadai banjir dan longsor.
Mereka tersebar di Kecamatan Lebak Gedong, Cibeber, Panggarangan, Cigemblong, Cilograng, Leuwidamar, Cirinten dan Gunungkencana.
BPBD Lebak juga meminta masyarakat jika cuaca buruk berlangsung tidak berada di daratan rendah, pesisir pantai. Selain itu juga warga tidak berada di tanah lapang guna menghindari sambaran petir.
"Kami minta peringatan kewaspadaan itu dapat dipatuhi agar tidak menimbulkan korban jiwa," katanya menjelaskan.
Baca juga:
Gelombang Samudra Hindia Diperkirakan Capai 6 Meter, Ini Penjelasan BMKG
Kepala BMKG: Curah Hujan Meningkat 40 Persen di Jateng Dampak Fenomena La Nina
Warga Bali Rasakan Cuaca Panas Beberapa Hari Terakhir, Begini Penjelasan BMKG
Penyakit Musim Pancaroba, Waspadai Dampak Buruk dan Cara Mencegahnya
BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Setinggi 4 Meter di Perairan Sumut-Aceh
4 Rumah Warga Rusak Akibat Angin Kencang di Bogor