Presiden Jokowi Instruksikan Mentan Tingkatkan Produksi Beras
Presiden Jokowi memerintahkan agar produksi beras dan kebutuhan pokok lain ditingkatkan, sehingga harganya lebih mudah dikendalikan.
Presiden Jokowi memerintahkan agar produksi beras dan kebutuhan pokok lain ditingkatkan, sehingga harganya lebih mudah dikendalikan.
Presiden Jokowi Instruksikan Mentan Tingkatkan Produksi Beras
"Yang paling penting, yang pertama, produksinya memang harus didorong terus agar naik, sehingga kalau suplainya banyak, harga juga akan tidak ikut naik," kata Jokowi di sela kunjungannya di Pasar Bulan, Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (31/10).
Jokowi juga telah menginstruksikan Menteri Pertanian Amran Sulaiman untuk fokus meningkatkan produksi beras agar harganya bisa terkendali.
"Kedua, Menteri Pertanian memang sudah saya perintahkan untuk fokus di urusan produksi beras, karena di situ belum bisa kita kendalikan untuk tarik turun, meskipun sudah tidak naik lagi," imbuhnya.
Para kepala daerah juga diperintahkan untuk intervensi harga bahan pokok menjadi lebih murah dengan menggunakan anggaran tidak terduga.
"Untuk kepala daerah juga baru kemarin saya perintahkan agar mengintervensi, apabila ada kenaikan harga komoditas apa pun dengan anggaran tidak terduga itu bisa dilakukan baik untuk biaya transportasi, distribusi, dan cari pasokan dari tempat produksi. Saya kira kalau itu dilakukan saya yakin (bahan pokok) lebih murah. Tapi di sini harga-harga menurut saya masih baik."
Presiden Jokowi.
Bagi Sepeda dan Kaus
Dalam kunjungannya, Jokowi meninjau pemberian bantuan
10 kilogram beras kepada para warga yang mendapat Program Keluarga Harapan (PKH). Setelah pembagian pada Oktober 2023 ini, pembagian beras akan dilanjutkan pada November dan Desember 2023, masing-masing 10 kilogram.
"Nanti November- Desember kita tambah lagi satu lagi 10 kilo gram," kata Jokowi.
Selain pembagian beras warga PKH juga akan mendapatkan uang sebesar Rp 400 ribu yang akan ditransfer masing-masing Rp 200 ribu di Bulan November dan Desember 2023.
"Nanti di Bulan November dan Desember akan ada transfer Rp200 ribu dan Rp200 ribu ini beda lagi. Berarti Rp400 ribu sampai akhir tahun," ujarnya.
Jokowi juga meminta warga berdoa agar program bantuan ini akan dilanjutkan di tahun 2024 selama tiga bulan. "Dan juga doakan nanti Januari- Februari dan Maret juga akan 10 kilogram," ujarnya .
Jokowi juga memberikan hadiah sepeda kayu kepada dua warga yang berhasil menghafal Pancasila dan menyebutkan nama Ibu Kota Baru Nusantara atau IKN. Selain itu, Kepala Negara juga membagikan sejumlah kaus kepada warga sebelum meninggalkan lokasi.