Presiden Jokowi Sebut Waduk Muara Nusa Dua akan Disulap jadi Objek Wisata
Dia menilai pengerjaan kawasan Wisata Waduk Muara cukup rapi. Proses pengerjaan proyek waduk seluas 35 hektar kini sudah mencapai 80 persen.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berserta rombongan meninjau rehabilitasi di Kawasan Wisata Waduk Muara, Nusa Dua, Kota Denpasar, Bali, Jumat (14/5). Jokowi mendapatkan penjelasan dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono terkait pembangunan proyek waduk tersebut.
Dia menilai pengerjaan kawasan Wisata Waduk Muara cukup rapi. Proses pengerjaan proyek waduk seluas 35 hektar kini sudah mencapai 80 persen.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Dimana Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Hotel Nusantara? Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pun meninjau langsung proyek pembangunan Hotel Nusantara di IKN pada Rabu (20/12/2023) lalu.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).
-
Mengapa pembangunan Bendungan Ameroro menjadi penting bagi Jokowi? “Oleh karena itu sejak 2020 dibangun Bendungan Ameroro. Ini adalah bendungan yang ke-40 yang telah kita bangun dan selesai di akhir 2023 lalu. Dibangun dengan biaya Rp 1,57 triliun. Kita harap manfaatnya jauh lebih besar dari uang yang dipakai untuk membangun bendungan.
-
Di mana Presiden Jokowi mengunjungi panen padi dan gerakan olah tanah? Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi panen padi sekaligus gerakan olah tanah dan percepat tanam di hamparan persawahan yang diairi Bendung Daerah Irigasi Gumbasa, Kabupaten Sigi.
"Ini menjadi sumber air baku untuk Denpasar, (Teluk) Benoa, Nusa Dua dan sekitar airport (I Gusti Ngurah Rai). Ini sangat penting sekali tapi ini belum selesai, baru 80 persen dan diselesaikan nanti akhir tahun ini. Saya melihatnya dari sisi pengerjaan rapi," kata Jokowi di lokasi.
©2019 Merdeka.com/Moh Kadafi
Sang kepala negara menjelaskan, pinggiran waduk nantinya akan dibangun restoran dan tempat pemancingan sebagai penunjang kawasan wisata. "Iya nanti kanan kiri ini akan ada kayak restoran dan cafe. Kalau bisa tak hanya air baku, bisa untuk pariwisata dan resto bagus," imbuhnya.
Kemudian, dia menyebut air baku di waduk muara sekitar 500 liter per detik. Selain waduk, Pemerintah juga sudah merevitalisasi Pasar Sukawati, Kabupaten Gianyar, Pusat Kebudayaan Bali di Denpasar, Aiport di Kabupaten Buleleng serta Dermaga di Nusa Penida Kabupaten Klungkung.
©2019 Merdeka.com/Moh Kadafi
Sementara, untuk proyek kereta api yang juga dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Bali masih dalam kajian.
"Tadi Pasar sukawati, Pusat kebudayaan Bali. (Kereta Api) belum masih study. Mungkin Aiport di Bali Utara (Kabupaten Buleleng) yang segera diputuskan, study dan kajian selesai segera diputuskan," ujar Jokowi.
Baca juga:
Melihat Keseruan Jokowi Temani Jan Ethes Main di Tepi Sawah
Kampanye Selesai, Jokowi Kembali Bagi-Bagi Sepeda
Bagikan Sertifikat Tanah di Bali, Jokowi Pesan Jangan Digadai untuk Beli Mobil
Presiden Jokowi Tinjau Revitalisasi Pasar Seni Sukawati Rp91,9 Miliar
Jokowi Ingin Pasar Sukawati Jadi Pasar Modern