Protes Mafia Tanah dan Peradilan, Kades Asal Sulawesi Utara Demo Tunggal di Gedung MA
Kepala Desa Tiberias, Abner Patras rela berunjuk rasa seorang diri demi membela para petani di desanya. Lantas, apa tuntutannya?
Kepala Desa Tiberias, Abner Patras rela berunjuk rasa seorang diri demi membela para petani di desanya. Lantas, apa tuntutannya?
Protes Mafia Tanah dan Peradilan, Kades Asal Sulawesi Utara Demo Tunggal di Gedung MA
Kepala Desa Tiberias, Abner Patras berunjuk rasa di depan Gedung Mahkamah Agung RI, Jakarta Pusat, Rabu (5/7/2023). Dia melakukan demo seorang diri untuk mewakili para petani di desanya.
- Kejati Sulsel Geledah BPN Sulsel dan Rumah Pribadi Tersangka, Diduga Korupsi Mafia Tanah
- Bacapres Anies Janji Berantas Mafia Beras: Mereka Sumber Masalah
- Kejaksaan Endus Mafia Tanah pada Proyek Bendungan Paselloreng Wajo, Negara Rugi Rp75,6 Miliar
- Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang DIY Jadi Tersangka Mafia Tanah Kas Desa, Kerugian Capai Rp2,9 M
Dalam aksinya, kepala desa asal Sulawesi Utara itu memprotes penggusuran paksa tanah garapan petani di Desa Tiberias yang dilakukan PT Malisya Sejahtera.
Abner Patras juga menuntut Mahkamah Agung (MA) untuk menertibkan dan memecat oknum Ketua Pengadilan Negeri Kotamobagu yang menangani konflik antara petani dan PT Malisya Sejahtera. Abner menduga ada praktik mafia tanah dalam penanganan kasus tersebut.
Dengan mengenakan pakaian dinas harian berwarna coklat, Abner melakukan demo tunggal di depan Gedung MA.
Dia memasang sebuah spanduk berisi tuntutan pada pagar Gedung MA.
Abner Patras juga mengalungkan sebuah poster bertuliskan ‘Stop Mafia Tanah dan Mafia Peradilan’ di lehernya.
Dengan bantuan pengeras suara, Abner Patras lantang menyuarakan tuntutannya.
Foto: Herman Zakharia Sumber: Liputan6.com