Pulang kampung, Mensesneg ikut senam 'Sakitnya tuh Di sini'
Menteri Praktikno menggerakkan badannya mengikuti gerakan instruktur senam dengan diiringi lagu 'Sakitnya tuh Di sini'.
Pulang ke kampung halamannya, di Njaban, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno menggelar senam bersama dengan warga di halaman SD Dayu, Minggu (09/11) pagi pukul 06.30 WIB. Pratikno datang ke lokasi sekitar pukul 06.00 WIB dan disambut warga.
Dengan menggunakan kaos berkerah berwarna putih, celana tranning abu-abu dan sepatu olahraga, Pratiko datang dengan berjalan kaki dari rumahnya yang hanya berjarak kurang dari 400 meter dari lokasi senam. Kepala Dukuh Njaban, Sudarmono, mengatakan merasa gembira karena ada warganya yang menjadi menteri.
Menurutnya, warga mendukung Pratikno untuk melakukan tugasnya bagi bangsa dan negara. "Kami warga Njaban senang, ada warga kami yang jadi menteri. Kami sadar ini bukan tugas ringan, tapi tugas berat, karena itu kami akan memberikan dukungan sepenuhnya untuk Pak Pratikno," kata Sudarmono.
Menurut Sudarmono, setelah ditetapkan menjadi menteri oleh Jokowi, Pratikno justru mengatakan bahwa menjadi menjadi bukan hal yang perlu disyukuri.
"Kalau pak Pratikno bilang, ini bukan Alhamdulilah, tapi Inalilahi, karena jadi menteri itu nggak gampang," ujarnya.
Di hadapan warga, Pratikno pun tak segan-segan untuk curhat kepada warga Njaban. Dia mengatakan salah satu yang membuatnya merasa ribet menjadi menteri karena harus dikawal jika bepergian.
"Saya itu malah repot kalau ada voorijder, kayak orang sakit. Saya bilang kalau di Jakarta nggak papa, di Yogya saya nggak mau pakai nguing-nguing itu, nggak enak," katanya.
Setelah memberikan sambutan, Praktino pun kembali ke barisan senam dan mulai senam. Dia menggerakkan badannya mengikuti gerakan instruktur senam dengan diiringi lagu 'Sakitnya tuh Di sini' yang booming beberapa waktu lalu. Pratikno pun tampak bersemangat menggerakkan anggota badannya.
"Saya kalau bisa ikut senam terus di sini, biasanya hari Kamis, sayangnya nggak bisa," sesal Pratikno.
Baca juga:
Jadi menteri, Pratikno ngaku keluarganya jadi omongan
Ketemu Presiden seperti minum obat, Mensesneg tak bisa santai
Di Kampus UGM, Mensesneg cerita Jokowi banyak tolak simbol kuasa
Ke Yogya, Mensesneg Pratikno enggan dikawal
-
Apa yang diluncurkan oleh Mendag? "Bentuk inovasi kebijakan di bidang perdagangan Aset Kripto adalah pembentukan ekosistem kelembagaan. Dengan ekosistem yang lengkap, masyarakat akan merasa aman berinvestasi sehingga industri perdagangan Aset Kripto memberikan manfaat bagi perekonomian nasional".
-
Apa itu Menjes? Menjes adalah makanan berbahan dasar kedelai yang lazim ditemukan di Jawa Timur, Indonesia.
-
Apa itu Menong? Bentuknya yang unik dan penuh filosofis, membuat hasil kreasi lokal tersebut banyak diminati di pasaran. Yuk kenalan lebih dekat dengan sosok Menong, suvenir berwujud boneka perempuan khas Puwakarta.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa itu Mengmleng? Mengmleng merupakan pementasan tradisional dengan menampikan hewan macan tiruan. Selanjutnya akan ada seseorang yang bertingkah layaknya kucing besar itu saat ngamuk.
-
Bagaimana cara mengiringi kesenian Mengmleng? Kesenian ini turut diiringi musik tradisional seperti kendang, gong, dan karinding. Nada yang dimainkan terkesan magis dan menggambarkan sosok macan besar yang menemani anak raja sebelum dikhitan pada masa silam.