Pulang kerja, Tia nyaris dijambret dua bocah di Jakbar
Aksi penjambretan itu terekam dalam kamera CCTV milik tetangganya. Ia mengatakan, pelaku saat itu berjumlah dua orang yang masih bocah.
Seorang wanita bernama Listiawaty alias Tia (34) nyaris jadi korban penjambretan dekat rumahnya sendiri, di Jalan Bola, RT 008 RW 01, Srengseng, Jakarta Barat. Kejadian itu terjadi pada Selasa (3/7) lalu, sekira pukul 21.00 WIB.
"Itu kejadian malam Rabu, sekitar pukul 9 malam, baru pulang kerja," katanya saat dihubungi merdeka.com, Senin (9/7).
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Bagaimana prajurit Mataram akhirnya berjualan di Jakarta? Meskipun kalah perang, para prajurit yang kalah justru mulai berjualan di Jakarta dengan dua menu yaitu telur asin dan orek tempe.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
Aksi penjambretan itu terekam dalam kamera CCTV milik tetangganya. Ia mengatakan, pelaku saat itu berjumlah dua orang yang masih bocah.
"Itu dekat rumah itu, dekat kos-kosan, yang saya berhenti itu rumah saya. (Pelaku) Anak kecil gitu, umurnya kaya anak SMP gitu, anak baru gede, kaya anak tongkrongan gitu. Iya berdua (pelakunya) naik motor bebek manual," ujarnya.
Beruntung aksi kejahatan jalanan itu tak memakan korban jiwa. Selain itu juga, para pelaku gagal mengambil barang berharga milik korban.
"Handphone lepas dari kondomnya, kaget dari samping handphone diambil. Tapi untungnya jatuh jadi kaga keambil," katanya.
Tia melanjutkan, lokasi tersebut terbilang tak rawan kejahatan. Sebab, selama hampir 29 tahun tidak ada kejahatan satu pun di lokasi.
"Sebenarnya kagak rawan, tapi mungkin karena lagi marak-maraknya jambret kali ya. Biasa pulang ya InsyaAllah kagak ada apa kok," pungkas Tia.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edi Sitepu mengatakan, pihaknya telah mendatangkan lokasi.
"Kami sudah komunikasi dengan korban, barang tidak ada yang hilang. Yang bersangkutan belum bersedia membuat laporan. Namun demikian, kami tetap melakukan penyelidikan," kata Edi kepada merdeka.com.
Baca juga:
Takut dibayangi wajah korban, jambret di Cempaka Putih datangi kantor polisi
Janji penjambret Cempaka Putih pada keluarga korban
Sandi serahkan diri karena terus dihantui wajah korban selama pelarian
Sandi Haryanto ngaku menjambret di Cempaka Putih cuma sampingan
Begini cara penjambret Cempaka Putih mengincar mangsanya
Penjambret di Cempaka Putih yang menewaskan Warsilah sudah 8 kali beraksi