Rampok satroni Alfamart, 2 pegawai luka & Rp 60 juta dibawa kabur
Rampok satroni Alfamart, 2 pegawai luka & Rp 60 juta dibawa kabur. Pelaku menggunakan celurit dan sempat melepaskan tembakan di dalam gerai alfa. Pelaku lalu meminta agar menunjukkan brankas tempat penyimpanan uang.
Kawanan perampok bersenjata api dan tajam menyatroni minimarket Alfamart di Jalan Lemah Abang Raya Nomo 3A Kampung Rawa Lintah RT 01 RW 06, Desa Pasir Gombong, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Senin (19/9) dini hari. Dua orang penjaga toko dilukai, lalu pelaku menggasak uang Rp 60 juta.
Berdasarkan informasi yang dihimpun merdeka.com, peristiwa itu terjadi ketika dua orang penjaga toko, Eka (25) dan Yudi (23) sedang beraktivitas di tempat kerjanya. Mereka terkejut kedatangan dua orang tak dikenal ke dalam minimarket 24 jam tersebut.
"Satu pelaku langsung menodong dengan menggunakan celurit dan satu pelaku mengawasi area dalam dengan membawa sejenis pistol," kata saksi, Eka kepada penyidik Polsek Cikarang Utara, Senin (19/9).
Menurut dia, seorang pelaku kemudian menguras uang di dalam laci penjualan. Tak hanya itu, pelaku juga mengejar rekannya, Yudi ke dalam. Pelaku lalu meminta agar menunjukkan brankas tempat penyimpanan uang.
"Setelah diberikan uangnya pelaku membacok Yudi dengan celurit, satu pelaku sempat mengeluarkan tembakan satu kali di dalam toko," katanya.
Pelaku juga menggetok kepala Eka dengan popor pistol sebelum melarikan diri ke arah selatan. Diduga, pelaku berjumlah empat orang, menggunakan dua sepeda motor. Setelah pelaku pergi, korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawan atas lukanya itu.
Kasat Reskrim Polresta Bekasi, Kompol Ardhi Rahananto membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, petugas gabungan sedang melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut, sejumlah saksi di lokasi sudah dimintai keterangan untuk mengungkap kasus itu.
"Kerugian sementara uang sebesar Rp 60 juta dan sejumlah rokok yang belum diketahui jumlahnya," kata dia.