Ratusan Wisatawan Menuju Kawasan Wisata di Gunungkidul Diputarbalik
Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Martinus Sakti Givriyanto mengatakan, pihaknya memutar balik ratusan kendaraan di dua titik penyekatan di Simpang Mulo (Wonosari) dan Simpang Singkil (Paliyan.)
Kepolisian Resor Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memaksa 200 kendaraan wisatawan yang akan berlibur di kawasan pantai untuk putar balik. Alasannya karena sampai saat ini, seluruh objek wisata di wilayah setempat masih tutup sementara hingga 13 September 2021.
Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Martinus Sakti Givriyanto mengatakan, pihaknya memutar balik ratusan kendaraan di dua titik penyekatan di Simpang Mulo (Wonosari) dan Simpang Singkil (Paliyan.)
-
Dimana saja wisatawan yang berkunjung ke Gunungkidul? Lebih lanjut Suntoyo mengingatkan pada pelaku usaha sektor pariwisata tidak memanfaatkan momen peningkatan jumlah wisata ini untuk menaikkan tarif.
-
Apa yang mendorong peningkatan jumlah wisatawan di Gunungkidul? Peningkatan belanja wisatawan dan lama waktu tinggal wisatawan tak lepas dari pembangunan infrastruktur yang dibangun pemerintah pusat hingga kabupaten serta pelaku jasa usaha wisata dan swasta yang mengembangkan tempat wisata dan membangun hotel.
-
Mengapa infrastruktur di Gunungkidul menjadi penting bagi pariwisata? Dari segi keamanan jika lampu penerangan memadai tingkat kerawanan juga mudah diminimalisir.
-
Apa yang menjadi bukti keberadaan manusia purba di Gunungkidul? Belum lagi adanya petunjuk-petunjuk kehadiran homo sapiens (manusia purba) di gua-gua dan ceruk-ceruk kawasan Ponjong, yang diprediksi jadi tempat tinggal mereka sekitar 700 ribu tahun silam.
-
Di mana saja wilayah yang terdampak kekeringan di Gunungkidul? Berdasarkan data yang dihimpun BPBD, dari 14 kapanewon terdapat 55 kelurahan yang berpotensi terdampak. Adapun penyebarannya berada di 350 dusun, dengan jumlah jiwa sebanyak 107.853 jiwa.
-
Apa saja yang terjadi di Gunungkidul terkait kekeringan? Memasuki Bulan Agustus, beberapa daerah di Indonesia mulai dilanda kekeringan. Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang dikenal dengan daerah rawan kekeringan. Pemkab Gunungkidul menetapkan status siaga darurat kekeringan. Terlebih sebanyak 14 dari 18 kecamatan di sana mengalami kesulitan air bersih.
"Berdasarkan data yang masuk, dari hasil penyekatan kendaraan wisatawan yang akan berlibur, dari pagi sampai siang ada sekitar 200-an kendaraan baik roda dua dan empat yang harus putar balik," katanya di Gunungkidul, Minggu (12/9).
Selain meminta kendaraan wisatawan putar balik, pihaknya juga mengedukasi joki yang biasa membawa masuk wisatawan ke kawasan wisata pantai. "Kami juga memberikan peringatan kepada penyedia jasa joki kendaraan wisatawan supaya mematuhi PPKM Level 3 sampai ada izin pembukaan objek wisata," jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata Gunung Kidul Harry Sukmono membenarkan dua hari terakhir, ada ribuan wisatawan yang memaksa masuk ke objek wisata, khususnya wisata di kawasan pantai. Namun petugas retribusi dan Polres Gunung Kidul menghalau kendaraan mereka, sehingga diminta putar balik.
"Dari laporan petugas di lapangan banyak yang harus diputar balik, bahkan ada yang menggunakan bus. Kami mengharapkan wisatawan untuk bersabar sampai ada kebijakan pembukaan objek wisata," ungkapnya seperti dilansir dari Antara.
Harry mengakui sampai saat, pihaknya belum mendapat instruksi dari Pemda DIY melakukan uji coba pembukaan objek wisata. Di DIY hanya tiga lokasi yang melaksanakan uji coba yakni kawasan Hutan Pinus Mangunan (Bantul), GL Zoo (Kota Yogyakarta), dan Ratu Boko (Sleman).
"Sampai saat ini, kami belum dapat melakukan uji coba pembukaan objek wisata. Kami menunggu kebijakan Pemda DIY," tutupnya.
Baca juga:
Jepara Turun ke Level 2, Wisata Karimunjawa Mulai Dibuka
PPKM Level 2, Pemkab Pangandaran Mulai Buka Objek Wisata
9 Wisata Karawang yang Menarik Dikunjungi, Penuh Panorama Alam
Wisata Gunung Pancar Bogor Sudah Buka, Rekomendasi Aktivitas dengan Harga Terjangkau
Obyek Wisata Tuban Terpopuler dan Wajib Dikunjungi, Jangan Sampai Terlewatkan
Ancol Wajibkan Pengunjung Sudah Vaksinasi Covid