Rekaman CCTV Terdapat Petir Sebelum Kilang Pertamina Cilacap Terbakar
Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, penyidik menduga kebakaran itu karena adanya indukasi akibat sambaran petir. Hal itu diketahui berdasarkan keterangan saksi dan rekaman kamera pengawas atau CCTV.
Penyidik Polda Jawa Tengah masih menyelidiki penyebab kebakaran tangki kilang minyak PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap, pada Sabtu (13/11) malam. Api itu sendiri berhasil dipadamkan tim gabungan, pada Minggu (14/11) pagi.
Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, penyidik menduga kebakaran itu karena adanya indukasi akibat sambaran petir. Hal itu diketahui berdasarkan keterangan saksi dan rekaman kamera pengawas atau CCTV.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Di mana kebakaran di Pelabuhan Cilacap terjadi? “Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran tersebut menimpa empat kapal yang tengah bersandar di Dermaga 3 PPS Cilacap,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Bayu Prahara pada ANTARA.
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Kapan kebakaran di Pelabuhan Cilacap terjadi? Pada Kamis (25/4) malam , kebakaran terjadi pada sejumlah kapal di Pelabuhan Perikanan Samudra (PPS) Cilacap.
"Sementara ini penyidik Polda Jawa Tengah menduga bahwa penyebab kebakaran sesuai keterangan saksi dan dari petunjuk CCTV adalah induksi akibat sambaran petir," kata Ramadhan kepada wartawan, Senin (15/11).
Untuk kamera Closed Circuit Television (CCTV) yang sudah diperiksa oleh penyidik sebanyak tujuh unit. Hasilnya didapati adanya kilatan atau petir sebelum terjadinya kebakaran.
"Dari 2 CCTV di sekitar TKP didapati informasi pada pukul 19.10 Wib adanya kilatan cahaya atau petir, lalu tidak berselang lama timbul kebakaran akibat petir menyambar tangki area 36T102," ujar dia.
Tak hanya itu saja, kata Ramadhan, polisi juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap enam orang saksi. Dalam keterangannya, lima orang saksi menyebut, jika pada hari itu terlihat adanya hujan dan petir di lokasi tersebut.
"Kemudian pemeriksaan terhadap satu saksi dari BMKG mengatakan pada hari tersebut ada dua titik petir dengan jarak 45 kilometer dan satu lagi 12 kilometer. Nantinya juga akan diperkuat dengan keterangan ahli untuk mengetahui bagaimana petir dengan jarak jauh dapat menimbulkan induksi, sehingga menyebabkan adanya kilatam cahaya," kata Ramadhan.
Selain itu, Ramadhan menyebut, jika tim Laboratorium Forensik (Labfor) saat ini sudah berada di lokasi kejadian tersebut. Ia pun memastikan, untuk kejadian ini sendiri tidak adanya korban jiwa.
"Kami sampaikan juga tim lapor Laboratorium Forensik Mabes Polri sudah berada di tkp, tentunya untuk melakukan pendalaman. Kami sampaikan juga kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, tentunya ada kerugian materil," tutupnya.
Sebelumnya, PT PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap memastikan tangki yang terbakar di area Kilang Cilacap, Jawa Tengah, telah berhasil dilokalisasi. General Manager Refinery Unit IV Cilacap - PT KPI Eko Sunarno mengatakan kebakaran yang terjadi pada pukul 19.10 WIB menimpa Tangki 36 T-102 bersamaan saat ada petir.
"Tangki ini berisi komponen Pertalite sekitar 31.000 kiloliter. Masih komponen, belum jadi produk Pertalite. Alhamdulillah kondisi tangki ini bisa kami isolated (dilokalisasi, red.)," katanya menjelaskan, dilansir Antara, Minggu (14/11).
Dengan demikian, kata dia, hanya Tangki 36 T-102 yang terjadi kebakaran, sedangkan tangki lain di sekitarnya dapat diamankan dan saat sekarang dilakukan pendinginan. Terkait dengan unit proses, dia mengatakan pihaknya dapat menyesuaikan untuk mengikuti alih tangki, sehingga semuanya dapat berjalan normal.
"Hanya kapasitas kami sesuaikan. Transfer produk Pertalite ke TBBM (Terminal Bahan Bakar Minyak) Lomanis juga masih berlangsung dari Tangki 36 T-101 dan Alhamdulillah bisa kami kendalikan," katanya.
Ia mengatakan pihaknya juga melakukan upaya pemadaman secara intensif dengan menggunakan High Capacity Foam Monitor.
"Mudah-mudahan dengan sekali tembak bisa padam," katanya.
Baca juga:
BRIN: Ada Pergerakan Badai saat Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap
Luhut Dapat Data Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap Akibat Thunderstrom
Polda Jateng Menduga Kebakaran Kilang Pertamina di Cilacap karena Petir
Jaringan Listrik di Cilacap Mulai Pulih usai Kebakaran Kilang Minyak Pertamina
Olah TKP Kebakaran Kilang Pertamina, Polri Sebut Tunggu Hasil Labfor dan Inafis
Tangki Kilang Cilacap Terbakar, Stok BBM Pertalite Cukup untuk 10 Hari