Resmikan Polda Sulbar, Kapolri anggap upaya tingkatkan kinerja Polri
Menurut Tito, peresmian Polda Sulbar adalah bukti perbaikan pelayanan institusi Polri terhadap masyarakat.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian hadir langsung dalam upacara peresmian Polda Sulawesi Barat (Polda Sulbar). Tito berharap dengan diresmikannya Polda Sulbar, Polri bisa memberi kepercayaan penuh terhadap masyarakat.
"Daerah demokrasi loyalitas Polri adalah untuk rakyat bukan pada seseorang atau kelompok orang. Oleh karena itu kepercayaan kepada masyarakat menjadi bagian penting yang harus diwujudkan dengan meningkatkan kinerja dan perbaikan kultur Polri yang negatif," kata Tito saat memimpin upacara peresmian di Lapangan Ahmad Kirang, Mamuju, Senin (22/8).
Menurut Tito, peresmian Polda Sulbar adalah bukti perbaikan pelayanan institusi Polri terhadap masyarakat. Dia ingin seluruh anggota Polri bisa memberi pelayanan baik dengan mendekatkan diri kepada masyarakat.
"Perbaikan kinerja salah satunya dengan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dengan pembangunan polda baru yaitu sulbar yang sekarang di resmikan termasuk pengembangan kalbar dan sulut menjadi bintang dua," jelas Tito.
Usai memimpin upacara peresmian, Tito kemudian melakukan pengecekan ke lokasi tempat pembangunan Mako Polda. Selain itu, Tito juga memberi arahan kepada seluruh anggota Polda Sulbar.
Dalam upacara itu, turut hadir Kapolda Sulbar Brigjen Lukman Wahyu, para pejabat utama Polda Sulbar, Pasukan pembawa bendera Pataka Polda Sulbar, staf ahli kapolri Irjen Arief Sulistyanto dan unsur lainnya.
Selain itu, para Muspida tingkat I Provinsi Sulbar, Bupati se-Sulbar, para pejabat SPKD se-Provinsi Sulbar dan Kabupaten Mamuju, termasuk pramuka tingkat SMS se Kabupaten Mamuju dan unsur tokoh masyarakat lainnya pun ikut hadir dalam upacara tersebut.
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
-
Kapan Ari Dono Sukmanto menjabat sebagai Kapolri? Dia menjabat antara 23 Oktober 2019 hingga 1 November 2019 alias 1 pekan 2 hari.
-
Bagaimana tanggapan Kapolri terkait kasus yang menjerat Panji Gumilang? "Ya tentunya tahapan penyidikan kan sekarang sedang berjalan, untuk proses penyidikan tentunya kan membutuhkan kelengkapan alat bukti sesuai yang diatur oleh KUHAP, karena ada beberapa pasal yang masuk, yang tentunya kita harus dalami satu persatu," tutur Listyo kepada wartawan di Balai Sudirman, Jakarta, Jumat (21/7).
-
Siapa yang ikut bernyanyi bersama Kapolri? Kapolri pun mengambil posisi sebagai vokalis bersama Armand Maulana, sedangkan Panglima TNI mengambil gitar untuk mengiringi.
-
Bagaimana Ari Dono Sukmanto bisa menjadi Kapolri? Saat itu Ari yang berkedudukan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Wakapolri naik menjadi Kapolri sebagai pelaksana tugas. Dia menggantikan Tito Karnavian, sampai ditetapkannya Kapolri baru.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.