Ridwan Kamil sebut Perpres proyek LRT Metro Kapsul sedang dibuat
Emil mengatakan, Jokowi saat ini masih merumuskan finalisasi Perpres. Di mana salah satu isinya terkait penunjukan pelaksana pembangunan proyek LRT Metro Kapsul di Bandung.
Dalam kunjungan ke Kota Bandung, Presiden Joko Widodo sempat meninjau purwarupa LRT Metro Kapsul yang dipajang di sisi utara Masjid Raya Bandung, kawasan Alun-alun Bandung.
Dengan didampingi Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Presiden meninjau LRT Metro Kapsul setelah melaksanakan Salat Subuh berjemaah di Masjid Raya Bandung, Kamis (13/4).
"Jadi beliau sudah sangat senang karena itu (LRT Metro Kapsul) adalah yang direkomendasikan Bapak Presiden, karya anak bangsa dan investasi tidak terlalu mahal," ujar Ridwan kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Kamis (13/4).
Pria yang akrab disapa Emil mengatakan, Jokowi saat ini masih merumuskan finalisasi Perpres. Di mana salah satu isinya terkait penunjukan pelaksana pembangunan proyek LRT Metro Kapsul di Bandung.
"Beliau sedang merumuskan finalisasi akhir untuk Perpres-nya, karena untuk memulai groundbreaking ada Perpres dari pemerintah penunjukkan kepada BUMN," katanya.
Menurut Emil, Presiden pun menjanjikan Perpres akan segera terbit dalam waktu dekat. Sehingga peletakan batu pertama pembangunan proyek dapat segera dilakukan.
"Beliau menjanjikan secepatnya mungkin 1 sampai 2 minggu ini sudah beres (Perpres). Kalau groundbreaking tidak terlalu masalah, karena sambil menunggu Pepres ini kan saya suka multitasking yah, sambil ini dibereskan, perizinan kami bereskan. Jadi mudah-mudahan kalau tidak terlalu lama masih target akhir Mei bisa dilakukan on time (groundbreaking)," pungkasnya.
-
Mengapa Ridwan Kamil ditolak warga saat berkunjung? Dikutip lewat akun X @MurtadhaOne1, disebut-sebut penolakan tersebut karena tidak ada izin yang disampaikan kepada warga setempat. Mereka merasa tidak dilibatkan dalam acara Gerakan Membangun (Gerbang) Betawi.
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Siapa yang menyambut Ridwan Kamil di Cagar Budaya Setu Babakan? Kedatangannya itu langsung disambut oleh mantan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke, Rabu (4/9).
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kenapa Ridwan Kamil memberikan anggaran untuk RW di Jakarta? Usulannya tersebut agar warga dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian di wilayahnya masing-masing. "Masa Bandung bisa, Jakarta nggak? Apa yang terjadi? RW-RW warganya ikut mikirin mendesain sendiri wilayahnya. Coba bayangkan," jelasnya.
-
Bagaimana menurut Ridwan Kamil ciri kota yang layak huni dan manusiawi? “Maka saya katakan IKN harus layak huni, cirinya ada orang berjalan kaki. Kalau di IKN tidak ada orang berjalan kaki, kita gagal menciptakan kota yang manusiawi, ke mana-mana harus naik kendaraan, naik mobil," tutupnya.
Baca juga:
Jokowi pastikan Perpres LRT Metro Kapsul Bandung sedang disiapkan
Proyek LRT perparah kemacetan di sepanjang Jalan MT Haryono
Prototype LRT Metro Kapsul dipajang di Alun-Alun Bandung
Memantau progres pembangunan jalur LRT di Cibubur
Pakai sarung & peci,Jokowi tinjau purwarupa LRT Metro Kapsul Bandung
Bos KAI: Harga tiket LRT Jabodebek tak lebih dari Rp 12.000