Membedah Plus Minus Mobil Curhat Keliling ala Ridwan Kamil
Ridwan Kamil perlu mengkaji dalam apabila ingin merealisasikan program mobil curhat keliling bagi Jakarta.
Bakal Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta, Ridwan Kamil telah menyiapkan rancangan program untuk modal bertanding di Pilgub Jakarta 2024. Salah satu wacana dicanangkan mantan Gubernur Jawa Barat itu adalah menyedikan mobil curhat keliling di Jakarta.
Ridwan Kamil menjelaskan alasan menyediakan mobil curhat keliling untuk mengatasi masalah kesehatan mental. Menurut dia, wacana itu muncul seiring perkembangan zaman saat ini di mana masyarakat hanya bisa mengungkapkan perasaannya melalui media sosial. Namun curhat di media social itu tidak serta mertas menuntaskan masalah kesehatan mental masyarakat.
Salah satu contoh dikatakan Ridwan Kamil keluhan mengenai kemacetan di ibu kota. Ridwan Kamil mengatakan, dalam mobil curhat keliling itu nantinya disediakan seorang psikolog, konselor hingga ustaz untuk menampung semua keluh kesah warga Jakarta.
Bagaimana Mobil Curhat Keliling Perlu Dilakukan?
Psikolog anak dari Pion Clinician, Astrid Wen menyambut baik usulan penyediaan mobil curhat keliling program Ridwan Kamil tersebut. Menurut Astrid, wacana itu bisa menjembatani kebutuhan masyarakat dalam hal kesehatan mental.
Hanya saja untuk bisa merealisasikan wacana itu, Astrid mengatakan, masih perlu banyak kajian dilakukan bakal calon gubernur diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tersebut. Sebab menurut Astrid, layanan konseling tidak bisa dilakukan sekali, melainkan secara bertahap.
"Namanya sesi dengan psikolog itu keberlanjutan itu enggak bisa one hit gitu. Keberlanjutannya ke mana? apakah dengan dia lagi itu sangat sulit dan kita tahu ini pasti biasanya kebutuhannya mungkin bervariasi," kata Astrid saat dihubungi merdeka.com, Selasa (3/9).
Lokasi Curhat Warga Perlu Diperhatikan
Selain bertahap, Astrid menjelaskan, layanan konsultasi disediakan psikolog juga beragam dan setiap masyarakat memiliki masalah kesehatan mental masing-masing. Alhasil cara penanganan beragama. Tergantung masalah dihadapi pasien.
Di sisi lain, Astrid menambahkan, layanan mobil curhat keliling juga sebagai salah satu alternatif membuka pintu bagi masyarakat ingin berkonsultasi mengenai masalah mental kepada psikolog. Namun sebagai awalan atau sebatas konseling, menurut Astrid tidak harus ke psikolog, melainkan bisa menghadirkan ahli agama.
"Layanan konseling itu bukan layanan asesment karena kalau psikolog itu tugasnya sebenarnya mendiagnosa. Melakukan diagnosa kalau melakukan diagnosa ini pasti agak kurang nyaman dilakukan di mobil keliling that's why saya pikir mobil kelilingnya jatuhnya jadi pintu pertama untuk sebelum dirujuk," ujar Astrid.
Astrid menuturkan, konsep dari mobil curhat keliling itu juga perlu dikaji mendalam. Apakah nantinya pasien akan berkonsultasi dengan cara diajak keliling atau ada lokasi khusus digunakan tempat konsultasi.
Selain lokasi, target warga Jakarta bisa mendapatkan konseling juga perlu diperhatikan Ridwan Kamil untuk menghadirkan mobil curhat keliling.
Biaya
Astrid menambahkan, hal lain perlu dipikirkan matang menyediakan mobil curhat keliling itu mengenai biaya konsultasi. Astrid mengatakan, biaya rata-rata konseling mencapai Rp200-Rp1 juta per jam. Namun konseling psikolog dilakukan pihak puskesmas biayanya bisa di bawah Rp150 ribu.
Astrid menuturkan, klinik psikolog dibukanya di kawasan Jakarta Selatan memberikan pelbagai macam layanan dengan biaya bervariatif. Dia mencontohkan untuk biaya konsultasi mematok harga mulai dari Rp300-Rp1 juta per jam.
"Kita cukup variasi, kita ada psikolog anak, dewasa, psikolog pendidikan, pasangan untuk konseling pasangan, konsultasi keluarga," ujar Astrid.
Ada juga sesi sosial dikhususkan untuk konsultasi masalah ekonomi dengan harga Rp150 ribu untuk sekali sesi. Apabila nantinya diperlukan sampai tahap assessment, akan ada biaya tambahan Rp30 ribu hingga Rp3 juta lebih. Catatan itu perlu dipertimbangkan Ridwan Kamil apabila ingin merealisasikan program mobil curhat keliling bagi Jakarta.
