RSUD Tangsel rawat 13 pasien korban kecelakaan tanjakan Emen
Dari 13 pasien, satu pasien masih dirawat di ruang ICU, sementara sisanya sudah di dalam kamar perawatan.
Tiga pasien korban kecelakaan maut tanjakan Emen yang semula menjalani perawatan di RSUD Tangsel, sudah dipulangkan. Saat ini, tersisa 13 korban yang masih menjalani perawatan di RSUD Tangsel.
Dirut RSUD Tangsel, Suhara Manulang menjelaskan, kondisi ke-13 pasien yang dirawat itu menunjukkan perkembangan lebih baik dari sebelumnya.
-
Dimana fenomena bus telolet di Tangerang menjadi ramai? Terlihat dalam unggahan video itu anak-anak memadati Jalan Raya Benteng Betawi, Kota Tangerang. Di sana turut melintas sebuah bus besar yang mengeluarkan bunyi telolet.
-
Kapan kecelakaan bus di Tol Jombang terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Mengapa kecelakaan bus di Tol Jombang terjadi? Dia diduga tertidur saat mengemudikan bus.
-
Kapan kecelakaan bus rombongan Partai Hanura terjadi? Kecelakaan pukul 06.17 WIB
-
Siapa saja yang dimintai keterangan terkait kecelakaan bus di Tol Jombang? Selain memeriksa sopir bus asal dusun Bendorejo, Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, penyidik kepolisian juga memeriksa sejumlah saksi-saksi lain, termasuk juga sopir truk. Sejauh ini, Komarudin menyampaikan, sudah ada 8 orang yang dimintai keterangan terkait tragedi maut tersebut. "Ada delapan yang sudah kita mintai keterangan, termasuk sopir bus, sopir truk, juga pihak penumpang," kata dia lagi.
-
Apa yang terjadi ketika ada kecelakaan bus, pesawat jatuh, dan kapal tenggelam? Kalau ada bus kecelakaan, pesawat jatuh, ada kapal tenggelam, semuanya akan muncul di mana? Jawaban: Di TV
"Dari 13 pasien, satu pasien masih dirawat di ruang ICU, sementara sisanya sudah di dalam kamar perawatan," ucap Suhara, Senin (12/2/2018).
Suhara melanjutkan, dari 13 pasien itu, dua diantaranya sudah dilakukan operasi mendesak (cito) kedua pasien itu atas nama Satiah,56 dan Naman (42).
"Keduanya mengalami luka cukup serius, namun sudah lebih baik dari sebelumnya," ucap dia.
Sedangkan tiga pasien yang sudah pulang atas nama Bambang, Ocoh (68) Dahlia (45)telah dipulangkan sejak semalam.
Menurut Suhara, dua pasien yang dipulangkan atas nama Ocoh dan Dahlia berdasarkan pemeriksaan medis yang dilakukan sudah bisa berobat jalan. Sementara pasien atas nama Bambang karena permintaan sendiri.
"Bambang ini juga sudah lebih baik, lukanya dia alami patah tulang di jari," katanya.
(mdk/noe)