Saat gempa, maling beraksi di kontrakan dokter muda di Kebumen
Warga yang panik langsung bergegas keluar meninggalkan rumah. Saat itu, maling pun beraksi dan nyaris membawa televisi.
Gempa bumi terjadi pada Sabtu (25/7) sekitar pukul 04.44 WIB, gempa tersebut terasa hingga di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Warga yang panik langsung bergegas keluar meninggalkan rumah. Saat itu, maling pun beraksi dan nyaris membawa televisi.
"Kami keluar rumah kontrakan, menuju ke halaman rumah karena takut terjadi apa-apa saat gempa yang sangat terasa, tapi saat kembali ke rumah, saya lihat televisi kok berpindah dari ruang tengah ke pintu dapur," ujar Dr Muda Zulfawani ketika dihubungi merdeka.com.
Zulfawani yang tinggal bersama temannya sesama dokter muda lainnya, mengaku selama ini tidak pernah ada kejadian pencurian di rumah kontrakan mereka yang berada di Gang Flamboyan, jalan Pemuda kota Kebumen itu.
"Saya yang terlebih dahulu masuk ke rumah saat gempa sudah mulai tidak terasa lagi, lalu saya menuju ke kamar dekat dapur, dan saya lihat kok televisi berpindah ke pintu dapur," kata salah satu dokter yang sedang menjalani koas di salah satu rumah sakit Kebumen.
Awalnya, gadis cantik berusia 24 tahun ini tak menyangka televisi yang berpindah posisi dari ruangan tengah ke pintu dapur tersebut akan dibawa maling, namun gagal saat dirinya masuk ke dalam rumah.
"Saya tanya ke teman-teman, siapa yang memindahkan televisi dari ruang tengah ke dapur, mereka pun gak tahu, lalu kami curiga dan mengecek jendela, ternyata benar ada bekas congkelan maling," kata dia.
Beruntung tidak ada satu pun barang yang dibawa oleh maling tersebut, namun Zulfawani dan teman-temannya merasa khawatir jika kejadian tersebut akan terulang kembali.