Sabu 10 kg disembunyikan dalam tabung sound system
Badan Narkotika Nasional (BNN) menggagalkan penyelundupan 10 kg (9.976 gram) narkotika jenis sabu yang disembunyikan di tabung sound system. BNN juga menangkap empat orang pelaku. Sabu itu dibawa dari Palembang dengan tujuan Surabaya. Sabu tersebut ternyata dipasok dari Malaysia.
Badan Narkotika Nasional (BNN) menggagalkan penyelundupan 10 kg (9.976 gram) narkotika jenis sabu yang disembunyikan di tabung sound system. BNN juga menangkap empat orang pelaku. Sabu itu dibawa dari Palembang dengan tujuan Surabaya. Sabu tersebut ternyata dipasok dari Malaysia.
Empat orang yang ditangkap yaitu Ahmad Badroni alias kaka selaku penerima barang di jakarta dan akan bawa ke Surabaya, Mulyadi yang bertugas membawa sabu ke Surabaya, Alimudin selaku pengendali peredaran narkoba, dan Kendek alias Kendi selaku pembawa sabu dari Palembang ke Jakarta.
-
Apa yang diungkapkan oleh Kepala BNN mengenai bahaya narkoba? “Kita tahu sendiri narkotik adalah menyerang manusia, bahkan kalau saya bilang membunuh manusia lebih dahsyat dari teroris,” ujar Marthinus usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12).
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Bagaimana ANBK dilakukan? Pelaksanaan AN menggunakan sistem berbasis komputer, sehingga disingkat dengan ANBK yang menggunakan moda tes dengan pilihan moda daring (online) ataupun semi daring (semi online) sesuai dengan ketersediaan sarana dan prasarana di sekolah atau daerah masing-masing.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
Deputi Penindakan BNN Irjen Arman Depari menuturkan, sabu itu dibawa dari Aceh ke Palembang menggunakan jalur darat. Kemudian, sabu yang disembunyikan dalam tabung sound system itu dibawa menggunakan kapal umum dari Palembang dan diturunkan di Pelabuhan Muara Baru, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
"Tujuan akhir pengiriman narkotika adalah ke Surabaya," ujar Arman melalui pesan singkatnya kepada merdeka.com, Senin (11/6).
Setelah turun dari kapal, barang dimasukkan ke dalam bajaj dan keluar dari kawasan pelabuhan. Pada saat para tersangka melakukan serah terima barang, tim BNN melakukan penangkapan.
"Tersangka dan barang bukti saat ini di tangani oleh BNN pusat."
Baca juga:
Penyelundupan paket sabu dalam sepatu digagalkan di Bandara Sultan Hasanuddin
Polisi dan Bea Cukai bongkar penyelundupan 50.000 ekstasi dari Jerman
10 Orang jaringan narkoba Jerman-Jakarta ditangkap, 50 ribu butir ekstasi disita
BNN musnahkan 68 kg katinon dan ribuan ekstasi
Arman Depari sebut saat ini bandar besar narkoba lagi tiarap