Sabu 40 kg dari Malaysia diselundupkan pakai bungkus teh China
Tersangka membungkus sabu dengan bungkusan teh asal China sebagai kamuflase. Dalam kasus ini ada empat tersangka, AM,HR, JN dan SN.
Dirjen Bea Cukai dan Badan Narkotika Nasional (BNN) menggagalkan penyelundupan narkotika asal Penang, Malaysia. Sebanyak 40 kg sabu diselundupkan melalui jalur laut dengan tujuan ke Aceh Timur.
"Barang ini dibawa dari jalur laut, yang kemudian diamankan melalui pengejaran hingga sampai sungai dan rumah penduduk," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kantor Dirjen Bea Cukai, Jenderal Ahmad Yani, Jakarta Timur, Jumat, (19/1).
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Mengapa Pemprov Jateng mendorong kolaborasi dalam pemberantasan narkoba? Pemerintah Provinsi (Pemprov)Jawa Tengah mendorong kepada semua pihak, untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memberantas narkoba di wilayahnya. Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
Ditjen Bea Cukai mendapatkan informasi intelijen dari BNN mengenai adanya kapal membawa narkotika ke daerah Idi Rayup, Aceh timur. Petugas Bea Cukai berpatroli langsung mengejar speedboat sampai ke sungai. Para tersangka dilacak sampai memasuki wilayah permukiman warga. Kemudian petugas Bea Cukai berhasil melakukan penangkapan.
"Pukul 05.45 Wib, 10 Januari di Kecamatan Darul Alam, Desa Banggok, Aceh Timur dilakukan penangkapan, terhadap tersangka yang membawa 19 bungkus sabu yang ada atau menggunakan karung," jelas Sri.
Petugas menangkap AM saat mencoba menemui tersangka lainnya inisial HR yang dijadikan tempat singgah narkoba. Ditemukan pula 10 kg sabu yang disimpan di dalam pekarangan rumah.
Petugas melakukan pengembangan dan menangkap tersangka lain berinisial JN di rumahnya, Desa Bantaian, Kecamatan Nurul Salam Aceh Timur. JN adalah orang yang memindahkan barang di tengah laut lalu dilanjutkan dibawa oleh AM. Petugas juga menangkap satu orang tersangka lainnya berinisial SN.
"Dalam hal ini ada empat tersangka, AM,HR, JN dan SN yang berperan sebagai orang yang memindahkan sabu yangg dibawa JN tersebut pada saat di speedboat untuk diberikan kepada HR," kata Sri Mulyani.
Tersangka membungkus sabu dengan bungkusan teh asal China sebagai kamuflase. "Mengelabui teman-teman Bea Cukai isinya teh padahal isinya narkoba," ucapnya.
Baca juga:
Terungkap di persidangan, pembawa 19 ribu pil ekstasi anggota polisi
Pesta narkoba di tempat karaoke Cikarang, 40 orang diamankan
Lompat pagar, bandar sabu Kampung Boncos kabur dari sergapan polisi
3 Petani dan seorang nelayan ditangkap saat pesta sabu
Sri Mulyani: Penggunaan narkoba gerus daya beli masyarakat