Sambut Hari Pers Nasional, karya tokoh pers nasional asal Sumbar bakal dipamerkan
Paling tidak, sekitar 200 orang jurnalis akan menjadi peserta seminar. Sedangkan pemateri, di antaranya akan diisi oleh pihak Kementerian Pariwisata, Kementerian Perhubungan, Dirjen Keselamatan Transportasi, pelaku bisnis, wisata dan jurnalis senior.
Persiapan perayaan Hari Pers Nasional (HPN) 2017 masih belum maksimal. Kondisi ini terpantau pada rapat teknis pra HPN pada Jumat (6/10) lalu.
Namun, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumatera Barat (Sumbar) tetap optimis dan mempersiapkan berbagai kegiatan menarik menyambut kunjungan ribuan jurnalis se-Indonesia.
Hal ini tergambar dari beberapa OPD yang mengaku serius menyambut ajang perkumpulan wartawan PWI seluruh Indonesia ini sebagai wadah promosi daerah. Seperti halnya Dinas Perhubungan (Dishub) Sumbar yang berencana akan menggelar seminar nasional di atas kapal bersama ratusan jurnalis dari seluruh Provinsi di Indonesia.
Konon, seminar yang sekaligus memperkenalkan potensi laut Sumbar ini akan dilakukan dalam perjalanan rute Padang menuju Mandeh hingga Mentawai.
"Paling tidak, sekitar 200 orang jurnalis akan menjadi peserta seminar. Sedangkan pemateri, di antaranya akan diisi oleh pihak Kementerian Pariwisata, Kementerian Perhubungan, Dirjen Keselamatan Transportasi, pelaku bisnis, wisata dan jurnalis senior," kata Kepala Dishub Sumbar, Amran, di Padang pada Jumat (13/10).
Seminar yang tujuannya untuk promosi wisata bahari ini, terang Amran, telah dimasukkan dalam APBD Perubahan 2017. Pelaksanaan seminar yang mengitari laut Sumbar selama 2 hari itu, akan dilangsungkan pada 5-6 Februari 2018 mendatang atau 3 hari sebelum puncak HPN.
"Kita yakin, seminar ini menjadi hal menarik dan semoga membuat kesan HPN di Sumbar lebih baik," katanya.
Senada dengan itu, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sumbar juga mengaku tengah mempersiapkan kegiatan yang berhubungan langsung dengan pelaku jurnalis. Arsip dan karya jurnalistik tokoh pers asal Sumbar, akan dipamerkan saat perayaan HPN 2018.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sumbar, Alwis mengatakan, karya jurnalistik yang akan dipamerkan nanti merupakan hasil karya mereka yang telah dipublikasikan ke dalam bentuk surat kabar.
"Kita akan mengumpulkan dulu karya jurnalis asal Sumbar. Sebab, karya mereka adalah bagian dari sejarah pers yang patut dikenang," kata Alwis saat dijumpai di kantor Gubernur Sumbar.
Tidak saja karya dalam bentuk tulisan terang Alwis, pihaknya juga akan memamerkan hasil penelitian dari tokoh pers. Setidaknya, 6 dari 20 tokoh pers yang telah diinventarisir adalah tokoh pers yang juga pernah mendirikan perusahaan pers. Enam tokoh itu masing-masing, Djamaluddin Adinegoro, Ani Idrus, Mochtar Lubis, Petrus Kanisius Ojong, Roehana Koeddoes dan Rosihan Anwar.
"Selain mengenalkan kembali pada insan pers terutama generasi muda, pameran tokoh pers ini juga akan menjadi referensi. Sekaligus melecut semangat insan pers untuk terus berkarya," katanya.
Jauh sebelumnya, Gubernur Sumbar mengatakan, menyongsong perayaan HPN yang jatuh pada tanggal 9 Februari 2018 mendatang, semua Kabupaten/Kota di Sumbar akan turut bersinergi, meski fokus kegiatan akan dipusatkan di Kota Padang. Namun, untuk 'menyelami' keindahan alam Sumbar kelak, para jurnalis dari berbagai daerah di Indonesia, diperkenankan untuk memanjakan mata, hingga mencipipi hidangan Minangkabau untuk mengunjungi semua destinasi Sumbar.
"Dalam perayaan HPN ini, kita memang fokus meracik kegiatan yang berorientasi untuk promosi wisata Sumbar. Sehingga, para jurnalis di seluruh Indonesia dapat meramu dengan pola masing-masing untuk menggenjot citra wisata Sumbar," terang Irwan Prayitno.
Hanya saja, dalam rapat persiapan pra HPN yang kembali digelar, di Auditorium Gubernuran Sumbar, (6/10) lalu, Kabupaten/Kota masih 'bingung' tentang apa yang akan dilakukan menyambut perayaan HPN. Namun, untuk rapat sebelumnya, pihak panitia akan kembali mengirimkan surat pada daerah untuk pengusulan agenda kegiatan yang akan dilaksanakan. Lantas, setelah jelas kegiatannya, baru akan dilaksanakan rapat selanjutnya.
"Kita masih punya waktu cukup lama. Kita upayakan agenda Kabupaten/Kota rampung dan dicocokkan dengan agenda yang telah di susun," kata Kabiro Humas Pemprov Sumbar, Jasman Rizal.