Satgas Damai Cartenz Buru KKB Penembakan Warga di Yalimo Papua
Polisi telah mengerahkan personel yang tergabung dalam Satgas Operasi Damai Cartenz untuk memburu para terduga pelaku penembakan tersebut.
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan aksi kekerasan bersenjata terhadap dua warga sipil di Yalimo, Papua Pegunungan. Hal ini terjadi pada 8 Januari 2025, mendatang.
Kapolda Papua Irjen Patrige Renwarin mengatakan, pihaknya telah mengerahkan personel yang tergabung dalam Satgas Operasi Damai Cartenz untuk memburu para terduga pelaku penembakan tersebut.
- Pos Satgas Cartenz di Intan Jaya Diserang: KKB Hendak Bebaskan Rekannya yang Ditangkap, Dua Warga Kena Tembak
- Satgas Damai Cartenz: Pemilu 2024 di Papua Aman Tanpa Gangguan KKB
- Satgas Damai Cartenz Gencar Patroli di Distrik Kiwirok, Jamin Keamanan Masyarakat dari Ancaman Kelompok Teror
- Mengenal Satgas Damai Cartenz yang Masa Tugasnya Diperpanjang Jaga Keamanan Papua
"Aksi kekerasan bersenjata terjadi di Yalimo, Papua Pegunungan, mengakibatkan dua warga sipil menjadi korban. Pelaku penembakan diduga berasal dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)," kata Patrige kepada wartawan, Jumat (10/1).
"Insiden tersebut terjadi pada 8 Januari 2025. Peristiwa ini berlangsung di wilayah Yalimo, Papua Pegunungan," sambungnya.
Dia menegaskan, pihaknya tengah melakukan pengejaran untuk menangkap terduga pelaku, menjaga keamanan masyarakat, dan mencegah aksi teror lebih lanjut.
Patrige mengerahkan Satgas Operasi Damai Cartenz untuk membantu mengungkap pelaku, melakukan pendalaman dan menegakkan hukum terhadap kelompok-kelompok yang terlibat.
Dia menjelaskan, pihaknya masih mendalami identitas terduga pelaku untuk memastikan apakah mereka berasal dari kelompok lokal di Yalimo atau kelompok baru yang datang dari luar wilayah tersebut.
“Kami sengaja mendatangkan Satgas Operasi Damai Cartenz agar kasus ini dapat diungkap lebih cepat dan hukum dapat ditegakkan terhadap kelompok-kelompok yang meresahkan masyarakat,” pungkasnya.
Hingga saat ini, operasi masih terus berjalan untuk memastikan situasi keamanan di Yalimo kembali kondusif.