Satu Korban Kebakaran Lapas Tangerang Masih di RS, Jalani Operasi Dua Kali Sepekan
Warga binaan berinisial Y yang luka berat akibat kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang, masih menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang. Dia harus menjalani operasi dua kali dalam sepekan.
Warga binaan berinisial Y yang luka berat akibat kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang, masih menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang. Dia harus menjalani operasi dua kali dalam sepekan.
Staf Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi RSUD Kabupaten Tangerang, Lilik memaparkan, Y masih harus terus menjalani pengobatan dan operasi pengangkatan jaringan yang terbakar dan pembersihan luka (debridemant). "Dia harus operasi debridement setiap Senin dan Kamis. Kemarin (Senin) sudah, nanti Kamis diulang lagi," jelas Lilik, Selasa (5/10).
-
Kapan bencana banjir lumpur terjadi di Tangerang Selatan? Bencana banjir lumpur dikarenakan jebolnya tanggul Situ Gintung yang berlokasi di Tangerang Selatan menimbulkan berbagai macam penyakit bagi penduduk sekitar.
-
Kapan Tirta Gangga dibangun? Kompleks seluas satu hektare ini dibangun pada tahun 1946 oleh mendiang Raja Karangasem.
-
Kapan Klenteng Talang dibangun? Klenteng Talang dulunya dibangun tahun 1450 masehi.
-
Kapan Danau Tasikardi dibangun? Dibangun pada abad ke-16, Danau Tasikardi di Banten sudah memiliki teknologi pemurnian air yang mumpuni.
-
Kapan Luweng Wareng terbentuk? Gua ini terbentuk ribuan tahun lalu akibat proses geologi amblasnya tanah dan vegetasi yang ada di atasnya ke dasar bumi.
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
Melihat kondisi Y, Lilik memperkirakan korban akan lebih baik dan bisa dikembalikan ke Lapas Tangerang sekitar 2 sampai 3 pekan ke depan. "Ini prediksi mentah, kita lihat 2-3 minggu lagi kalau sudah kering, nanti diperbolehkan pulang," jelas dia.
Menurut dia, luka bakar yang dialami Y cukup parah dengan kondisi perbaikan yang belum terlalu signifikan. "Nanti kalau ada progres yang signifikan, kita konfirmasi lagi. Ini masih dilakukan operasi debridement, dulu saya pernah bilang, ini bakalan lama," terang dia.
Seperti diberitakan, Blok C2 Lapas Kelas I Tangerang terbakar pada Rabu (8/9) dini hari. Sebanyak 49 warga binaan meninggal dunia dan sejumlah lainnya terluka. Kepolisian juga sudah menetapkan petugas Lapas sebagai tersangka dalam kasus kebakaran itu.
Baca juga:
Dinonaktifkan, 2 Tersangka Pegawai Lapas Tangerang Diperiksa Kanwil Kemenkumham
Polisi Belum Temukan Unsur Kesengajaan dalam Kebakaran Lapas Tangerang
Polisi Klaim Belum Temukan Cukup Bukti Tetapkan Kalapas Tangerang Sebagai Tersangka
Polisi Pastikan Tak Ada Unsur Kesengajaan Terkait Kebakaran Lapas Tangerang
Polisi Ungkap Penyebab Lapas Tangerang Terbakar Akibat Pemakaian Listrik Berlebih
Tersangka Kebakaran Lapas Tangerang Bertambah Tiga Orang