Satu Warga Bekasi Positif Cacar Monyet Diisolasi di Rumah Sakit
Masyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet.
Sebelumnya, delapan orang suspek cacar monyet.
Satu Warga Bekasi Positif Cacar Monyet Diisolasi di Rumah Sakit
Pemerintah Kota Bekasi mengkonfirmasi ada satu warganya yang positif cacar monyet atau monkeypox. Satu orang positif itu diketahui setelah Dinas Kesehatan setempat mendapat hasil uji laboratorium terhadap delapan orang suspek cacar monyet.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati mengkonfirmasi, berdasarkan hasil uji laboratorium Kementerian Kesehatan yang diterima, dari delapan orang suspek, tiga di antaranya positif cacar monyet.
"Rinciannya sebanyak dua kasus luar Kota Bekasi dan satu kasus Kota Bekasi. Sementara yang lima kasus negatif Kota Bekasi, dirinci dua sembuh dan tiga orang kontak erat."
Kata Kadinkes Kota Bekasi melalui keterangan tertulis, Selasa (14/11).
Saat ini, lanjut Tanti, satu orang warganya yang dinyatakan positif cacar monyet sedang menjalani isolasi di salah satu rumah sakit di Kota Bekasi. Sementara dua orang lainnya, menjalani isolasi di rumah sakit luar daerah.
"Satu orang positif cacar monyet di Kota Bekasi bersinisial AR (laki-laki) berdasarkan status NAR (New All Record), big data Kemenkes RI dan sedang menjalani isolasi di rumah sakit dengan status Mpox-Konfirmasi bergejala dengan hasil lab positif," jelasnya.
Kadinkes mengimbau masyarakat agar menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet. Seperti hewan pengerat, marsupial dan primata non-manusia (mati atau hidup).
Dinkes juga mengingatkan warga untuk menghindari konsumsi atau menangani daging hewan liar atau hasil perburuan.
"Biasakan mengonsumsi daging yang sudah dimasak dengan benar," ucap Tanti.