SBY Dorong China Berperan Aktif Hentikan Perang Rusia dan Ukraina
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono mendorong China berperan aktif dalam menengahi perang antara Rusia dan Ukraina. Akibat perang tersebut, ratusan orang tewas. Ekonomi dunia bergejolak.
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono mendorong China berperan aktif dalam menengahi perang antara Rusia dan Ukraina. Akibat perang tersebut, ratusan orang tewas. Ekonomi dunia bergejolak.
Pendiri The Yudhoyono Institute ini mengapresiasi sikap resmi China yang turut berperan secara konstruktif dalam membantu meredam ketegangan konflik dan proses perdamaian atas krisis yang terjadi antara Ukraina dan Rusia.
-
Kenapa SBY memberi lukisan kepada Prabowo? "Ini Pak Prabowo keyakinan saya atas pemipin kita mendatang, atas harapan saya, dan juga doa kita semua agar Pak Prabowo kokoh kuat seperti batu karang ini memajukan Indonesia, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menegakkan hukum dan keadilan, dan tugas-tugas lain yang diemban oleh beliau nanti. Semoga berkenan," imbuh SBY.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Kapan SBY memberikan lukisan kepada Prabowo? Lukisan tersebut diberikan, saat acara buka bersama seluruh jajaran Partai Demokrat, di Kawasan Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
-
Bagaimana SBY membuat lukisan itu? SBY mengungkapkan sejarah dibalik lukisan yang akan dia berikan kepada Prabowo. Di mana, lukisan tersebut dirinya buat hanya kurun waktu 10 jam saja. "Kemarin saya baru melukis selama 5 jam, dengan harapan masih ada dua hari, ternyata dipercepat. Tadi, habis subuh, habis sahur habis salat saya langsung menuju studio selama 5 jam saya tuntaskan ini 10 jam Pak Prabowo untuk bapak tercinta," kata SBY.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Lukisan apa yang diberikan SBY kepada Prabowo? SBY menjelaskan, lukisan laut ombak yang menghantam batu itu dia beri judul 'standing firm like rocks'. Dia menyebutkan, lukisan tersebut sebagai gambaran agae Prabowo dalam memimpin Indonesia nanti dapat kuat dan kokoh.
Hal ini disampaikan SBY saat menerima Courtesy Call dari Duta Besar China untuk Indonesia yang baru Lu Kang, dikutip dari laman The Yudhoyono Institute, Kamis (7/4).
Dalam perbincangan tersebut, turut hadir, Wakil Direktur Bagian Politik Kedutaan Besar China untuk Indonesia Zang Liang, dan Atase bagian Politik Kedutaan Besar China untuk Indonesia Qian Shennan.
SBY melakukan perbincangan virtual dari di kediaman pribadi di Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Selain SBY, turut hadir Direktur The Yudhoyono Institute Mira Permatasari, serta Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Diketahui, dalam perbincangan dengan PM Inggris Boris Johnson beberapa waktu lalu, Presiden Xi Jinping mengatakan bahwa China akan terus berperan secara konstruktif dalam menciptakan perdamaian di Ukraina.
Atas pernyataan tersebut, SBY mengatakan, pernyataan Presiden Xi sangat diperlukan. “Saya berharap agar dunia bisa berperan secara konstruktif untuk mengembalikan situasi damai di Eropa, khususnya di Ukraina,” kata SBY.
Lebih lanjut, SBY mengatakan sebagai pemimpin negara besar, Presiden Xi Jinping bisa mengambil prakarsa dan aksi nyata untuk melakukan cessation of war agar tragedi kemanusiaan yang terjadi di Ukraina bisa segera dihentikan.
SBY juga berharap, Presiden Xi Jinping bersama Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), dan para pemimpin dunia yang lain bisa menghadirkan solusi melalui dialog dan proses politik.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang juga hadir dalam Courtesy Call tersebut, turut menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah China yang telah mengambil sikap yang jelas dalam konflik antara Ukraina dan Rusia.
"Tiongkok merupakan anggota tetap Dewan Keamanan PBB, juga kekuatan ekonomi terbesar ke-2 dunia, maka Tiongkok penting. Sangat penting bagi kami untuk mengetahui apakah Tiongkok mengambil sikap yang jelas atau tidak. Oleh karena itu, posisi Tiongkok menjadi penting bagi semua pihak," kata AHY.
SBY Diundang ke China
Atas Courtesy Call-nya kepada Presiden ke-6 RI SBY dan Ketua Umum Partai Demokrat AHY, Duta Besar Lu Kang berharap, hubungan bilateral antara China dan Indonesia dapat terus terjalin.
"Saya sangat percaya bahwa hubungan bilateral antara Tiongkok dan Indonesia tidak hanya menguntungkan masyarakat kedua negara, tetapi juga bagi Kawasan," tutur Duta Besar Lu Kang.
Tidak hanya itu, Duta Besar Lu Kang juga berharap Presiden ke-6 RI SBY dapat berkunjung kembali ke China setelah Covid-19 berakhir dan situasi membaik.
(mdk/rnd)