Sederet Kesaksian di Persidangan yang Patahkan Skenario Ferdy Sambo
Alibi Ferdy Sambo kembali dipatahkan oleh sejumlah keterangan saksi di persidangan. Mulai dari tes PCR hingga rumah dinas di Komplek Polri, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan yang disebut-sebut sebagai lokasi isolasi mandiri (Isoman).
Skenario Ferdy Sambo runtuh. Cerita tembak menembak antar ajudan, Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat dan Bhara E alias Richard Eliezer hanya alibi yang dibuat menutupi peristiwa pembunuhan Yosua yang sebenarnya.
Alibi Ferdy Sambo kembali dipatahkan oleh sejumlah keterangan saksi di persidangan. Mulai dari tes PCR hingga rumah dinas di Komplek Polri, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan yang disebut-sebut sebagai lokasi isolasi mandiri (Isoman).
-
Apa sanksi yang diterima Ferdy Sambo? Ferdy Sambo diganjar sanksi Pemecetan Tidak Dengan Hormat IPTDH).
-
Siapa yang memimpin Sidang Kode Etik Polri untuk Ferdy Sambo? Demikian hasil Sidang Kode Etik Polri yang dipimpin jenderal di bawah ini: As SDM Polri Irjen Wahyu Widada.
-
Apa yang dilakukan Fadil Jaidi bersama Rafathar dan Rayyanza? Fadil Jaidi memandang Rafathar dan Rayyanza seperti adik sendiri, dan momen kebersamaan mereka tak luput dari sorotan penuh kasih netizen.
-
Siapa Brigadir Jenderal Sahirdjan? Bapak Itu Brigadir Jenderal Sahirdjan, Guru Besar Akademi Militer!
-
Siapa yang berperan sebagai Fadil di sinetron Bidadari Surgamu? SCTV dikenal sebagai salah satu stasiun televisi swasta yang secara konsisten menyajikan tayangan hiburan berupa sinetron berkualitas. Salah satu sinetron andalan SCTV yang digandrungi penonton adalah Bidadari Surgamu. Cerita cinta yang diangkat dalam sinetron ini berhasil menarik perhatian penonton setia layar kaca. Kesuksesan sinetron Bidadari Surgamu ini juga tak lepas dari kehadiran aktor dan aktris muda ternama. Salah satunya adalah Yabes Yosia yang berperan sebagai Fadil.
-
Siapa yang berhaji bersama Fadil Jaidi? Selebriti Fadil Jaidi, Usia 30 Tahun, Berhaji Bersama Keluarga.
Berikut keterangan saksi-saksi yang mematahkan alibi Ferdy Sambo:
1. Ferdy Sambo Tak PCR
Skenario:
Dalam skenario, Ferdy Sambo menyebut dirinya sempat 'mampir' ke rumah pribadi di Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan untuk melakukan Tes PCR sebelum Brigadir J tewas. Karena usai bepergian dari Magelang, Jawa Tengah.
Fakta persidangan:
Namun, fakta lain diungkap tenaga kesehatan dari Smart Co Lab yakni Nefi Afrilia. Ia menyebut, pada tanggal 8 Juli 2022 atau hari dimana Brigadir J tewas ditembak, Ferdy Sambo tidak ikut tes PCR.
Nevi menyebutkan Putri Candrawathi, Susi, Richard Eliezer dan Yoshua, menjalani tes PCR.
2. Waktu penembakan Brigadir J
Skenario:
Dalam skenario Ferdy Sambo, Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat tewas ditembak pada 8 Juli 2022, sekira pukul 17.00.
©2022 Merdeka.com
Fakta persidangan:
Faktanya, kamera CCTV menangkap keberadaan Brigadir J masih sehat walafiat pada jam tersebut. Hal itulah yang membuat AKBP Arif Rachman bergetar saat menyaksikan rekaman CCTV.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) memperlihatkan potongan rekaman CCTV ketika Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih hidup di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga.
Potongan gambar itu memperlihatkan Brigadir J ada di taman. Mengacu dari jam yang tertera pada layar CCTV, saat itu pukul 17.12 Wib tanggal 8 Juli 2022. Bersamaan dengan hari Brigadir J ditemukan tewas ditembak.
3. Rumah Dinas Ferdy Sambo bukan Lokasi Isoman
Skenario:
Ferdy Sambo menyebut dalam skenarionya, istri dan para ajudan yang telah tes PCR di rumah Saguling lantas geser ke rumah dinas untuk melakukan isolasi mandiri (Isoman). Rumah dinas Ferdy Sambo disebut-sebut biasa dijadikan tempat isoman keluarganya usai bepergian.
Fakta persidangan:
Hal itu dibantah Bharada Richard Eliezer alias Bharada E. Bharada E juga menceritakan keberadaan ajudan di rumah Sambo di Jl Bangka. Menurutnya, rumah itu pernah dijadikan tempat isolasi.
"Mohon izin yang mulia, beberapa waktu lalu beberapa bulan lalu Saudara FS ini terkena terpapar Covid-19 setelah saya terkena covid. Dan ada beberapa ajudan yang terkena covid lalu setelah itu Saudara FS kena covid juga," katanya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (31/10).
"Dan untuk isolasinya dilaksanakan di kediaman Bangka Yang Mulia, setelah saudara FS terkena covid, setelah itu anaknya perempuan kena covid juga. Dan isolasinya juga di Jalan Bangka dan tidak pernah ada isolasi Duren Tiga," sambung Bharada E.
4. Tidak Ada Tembak Menembak
Skenario:
Ferdy Sambo menyusun skenario. telah terjadi tembak menembak antar ajudannya, Brigadir J dan Bharada E di rumah dinas Komplek Polri, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan.
Fakta persidangan:
Faktanya, dalam dakwaan jaksa penuntut umum (JPU), tidak ada peristiwa tembak menembak. Melainkan, Bharada E yang menembak Brigadir J. Tanpa perlawanan dari Brigadir J.
5. Tidak Ada Pelecehan di Duren Tiga
Skenario:
Dalam skenario Ferdy Sambo, baku tembak terjadi usai Bharada E memergoki Brigadir J yang diduga melecehkan istrinya, Putri Candrawathi.
Fakta persidangan:
Faktanya, dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) tidak ada peristiwa pelecehan di Duren Tiga.