Sekap & coba perkosa korbannya, Nurdianto bonyok dihajar massa
Upaya korban melawan dan berteriak sekuat tenaga berhasil menarik perhatian warga.
Nurdianto (28) warga desa Canduang Koto laweh kelurahan Canduang Kecamatan Canduang Provinsi Sumatera Barat terpaksa harus mendekam di Polsek Tampan Pekanbaru, lantaran berusaha mencuri sekaligus memerkosa seorang gadis berusia 25 tahun, Jumat (19/6) kemarin.
Kanit Reskrim Polsek Tampan AKP Herman Pelani kepada merdeka.com Sabtu (20/6) malam mengatakan, Nurdianto yang telah ditetapkan sebagai tersangka tersebut awalnya hendak mencuri di rumah AG (25), di Jalan Cipta Karya Ujung Perumahan Griya Ventura Kelurahan Sidomulyo Barat Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
"Saat pelaku beraksi, korban pulang dari acara buka puasa bersama dengan temannya sekitar pukul 21.00 wib," ujar Herman.
Tanpa rasa curiga, korban pun masuk ke dalam rumah. Sementara pelaku yang diketahui seorang pengangguran itu, bersembunyi di balik pintu rumah korban.
"Saat korban hendak masuk ke dalam kamarnya, tiba-tiba dari belakang korban langsung disekap oleh pelaku dan menodongkan pisau ke leher korban," terang Herman.
Melihat korbannya seorang wanita dan sendirian, timbul niat jahat pelaku untuk memerkosa korbannya. Pelaku pun menyeret korban sambil mengancam akan membunuhnya jika melawan.
Korban berusaha melawan sekuat tenaga namun tidak berhasil. Hingga akhirnya korban berteriak meminta pertolongan.
"Teriakan korban didengar oleh warga sekitar rumahnya. Warga pun lantas berbondong-bondong menuju rumah korban," jelas Herman.
Sadar teriakan korban membahayakan nyawanya, pelaku pun langsung kabur keluar rumah korban menuju semak belukar menghindari kejaran warga. Sementara korban ditemukan warga dalam kondisi tidak sadarkan diri setelah dianiaya pelaku lantaran berteriak.
"Lalu warga menghubungi kita dari Polsek Tampan. Dibantu warga, kami pun melakukan penyisiran di sekitar lokasi," kata Herman.
Pencarian pun membuahkan hasil, pada Sabtu (20/6) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, pelaku akhirnya ditemukan di dalam semak belukar. Warga yang terlihat kesal langsung memberikan bogem mentah hingga pelaku babak belur.
"Untuk menghindari amukan warga, pelaku pun kita amankan ke Mapolsek Tampan. Atas perbuatannya, pelaku kita jerat dengan pasal 285 KUHP tentang percobaan pemerkosaan dan 365 KUHP pencurian dengan kekerasan dengan ancaman kurungan di atas lima tahun," jelas Herman.
Sementara barang bukti yang diamankan dari tangan pelaku dan lokasi kejadian berupa, sebilah pisau serta sepasang sendal pelaku.
Baca juga:
Lagi tambal ban mobil, kaca dipecah uang Rp 220 juta untuk gaji raib
Curi laptop di rumah polisi, Andrian ditangkap warga
Sekuriti perusahaan nyambi jadi pencuri kayu hutan TNGL
Diperkosa 17 kali oleh 9 pria satu malam, ABG di Sleman trauma berat
Habis nonton video porno, ABG cabuli keponakan berusia 5 tahun
-
Siapa yang berperan dalam menjaga keamanan pemilu di Kota Pekanbaru? Polri bersama masyarakat bersinergi menciptakan kondusifitas jelang Pemilu 2024.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Siapa saja yang terlantar di jalanan Pekanbaru? Polisi mengamankan sebanyak 13 orang etnis Rohingya yang masuk wilayah Kota Pekanbaru, Riau. Mereka terlantar di jalan protokol yakni di pinggir Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru.
-
Apa yang dikawal ketat oleh Polresta Pekanbaru? Personel Polresta Pekanbaru mengawal ketat pendistribusian logistik berupa surat suara Pemilu 2024.
-
Bagaimana Pemkot Medan menangani pengangguran terbuka? "Untuk penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan intervensi melalui upaya-upaya peningkatan keterampilan dan kesempatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat melalui program-program pengembangan kapasitas daya saing, program-program pelatihan, peningkatan produktivitas dan penempatan tenaga kerja, serta melalui program pemberdayaan masyarakat di masing-masing kecamatan dan kelurahan,"