Selain Periksa 18 Saksi, Polisi Cek CCTV di Rumah Hakim Jamaluddin Tewas Dibunuh
Saksi dimintai keterangan warga yang menemukan jenazah Jamaluddin di Desa Suka Dame, Kutalimbaru, Deli Serdang, Sumut, Jumat (29/11). Selain itu, mereka juga memeriksa rekan dan tetangga korban. Petugas juga sudah memeriksa rekaman CCTV yang ada di PN Medan.
Polisi telah memeriksa 18 saksi terkait kasus dugaan pembunuhan hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan Jamaluddin. Sejumlah rekan kerja, termasuk Ketua PN Medan, Sutio Jumagi Akhirno, turut dimintai keterangan.
"Sampai saat ini sudah 18 orang saksi yang diperiksa," kata Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, Selasa (3/12).
-
Apa putusan yang diberikan majelis hakim dalam sidang praperadilan Pegi Setiawan? Mengadili, mengabulkan praperadilan atas pemohon atas nama Pegi Setiawan dan dinyatakan tidak sah dan dibatalkan demi hukum," kata Hakim tunggal Eman Sulaeman saat membacakan putusan di PN Bandung, Senin (8/07).
-
Kapan Harun Kabir meninggal? Tanggal 13 November 1947, jadi hari terakhir Harun Kabir dalam menentang kekuasaan Belanda yang kembali datang ke Indonesia.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai Pj Ketua PWNU Jatim? Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, KH Abdul Hakim Mahfudz alias Gus Kikin menilai penunjukannya menjadi Pj Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur sebagai hal yang biasa, yakni mengisi jabatan kosong.
-
Apa yang dijamin Heru Budi terkait TK Gudang Peluru? "Enggak ada. Dari awal enggak ada niatan itu (gusur)," kata Heru Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, memastikan tidak bakal menggusur Taman Kanak-kanak (TK) Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan karena aktivitas revitalisasi taman di kawasan tersebut.
-
Apa yang diputuskan Hakim Eman Sulaeman dalam sidang praperadilan Pegi Setiawan? Hakim menyatakan proses penetapan Pegi Setiawan sebagai tersangka pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat tidak sah.
-
Siapa Teuku Muhammad Hasan? Lalu, siapakah Teuku Muhammad Hasan ini? beliau adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pegiat di bidang agama dan pendidikan. Ia juga banyak memberikan masukan untuk generasi muda Aceh saat itu dengan menghimpun dana belajar atau beasiswa untuk mereka.
Dia menjelaskan, saksi dimintai keterangan warga yang menemukan jenazah Jamaluddin di Desa Suka Dame, Kutalimbaru, Deli Serdang, Sumut, Jumat (29/11). Selain itu, mereka juga memeriksa rekan dan tetangga korban. Petugas juga sudah memeriksa rekaman CCTV yang ada di PN Medan.
"Kita juga memeriksa CCTV di rumahnya," ujar Nainggolan.
6 Hakim dan Panitera Diperiksa
Sementara Wakil Ketua PN Medan, Abdul Aziz, menyatakan 6 hakim dan panitera, termasuk Ketua PN Medan Sutio Jumagi Akhirno sudah dimintai keterangan terkait kasus ini.
"Kami sudah dimintai keterangan ada 6 orang, Pak Ketua, Pak Panitera, Pak Morgan, Pak Dominggus, Pak Arif," ucap Abdul Aziz.
Hakim Dominggus Silaban, salah seorang yang dimintai keterangan mengaku ditanyai seputar sejauh mana mengenal Jamaluddin. "Artinya ditanyai, mengenal, begitulah," katanya.
Dominggus mengenal Jamaluddin sebagai pribadi yang baik. "Sepertinya enggak punya musuh," pungkasnya.
Diduga Dibunuh Orang Dekat
Jamaluddin sebelumnya diberitakan ditemukan tak bernyawa di jok tengah mobil Toyota Land Cruiser Prado dengan nomor polisi BK 77 HD. Kendaraan mewah berisi jasad hakim PN Medan itu didapati di jurang pada areal kebun sawit di Desa Suka Dame, Kutalimbaru, Jumat (29/11). Bagian depan mobil ringsek karena menghantam pohon sawit. Airbagnya juga terbuka.
Jasad Jamaluddin telah diautopsi di RS Bhayangakara, Medan, Jumat (29/11) malam. Jenazahnya kemudian dibawa untuk dimakamkan di Nagan Raya, Aceh, Sabtu (30/11).
Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto, kemudian menyatakan Jamaluddin kemungkinan dibunuh. Pelakunya diduga orang dekat.
"Kayaknya tidak jauh. Sementara dugaan kita orangnya tidak jauh," kata Agus di Lapangan Merdeka, Medan, Minggu (1/12).
(mdk/gil)