Seleksi pimpinan KY, satu calon incumbent tak lolos ujian
Dari lima calon incumbent yang mendaftar, hanya satu yang tak lolos ke tahap selanjutnya.
Sebanyak 35 orang lolos seleksi tahap tes objektif dan bakal mengikuti tes wawancara selanjutnya untuk proses seleksi calon pimpinan Komisi Yudisial (KY) untuk periode 2015-2020. Dari 35 orang tersebut, ada satu calon incumbent yang tak lolos seleksi.
"Dari KY ada 5 yang mendaftar, 1 tidak lolos. Pak Suparman, Jaja, Taufik, Imam, lolos. Dan Pak Ibrahim tidak lolos," kaya anggota Pansel KY, Asep Rahmat Fajar di Gedung Setneg, Jakarta, Selasa (16/6).
Menurut Asep, mereka yang tidak lolos karena nilainya tidak memenuhi kriteria saat tes objektif dan pembuatan makalah soal ilmu hukum. Dalam melakukan penilaian makalah, panitia seleksi dibantu oleh Tim Eksternal yang terdiri dari 9 orang pakar hukum.
"Terus tokoh-tokoh yang disebut media, Mantan Hakim MK Harjono lolos, Pak Sugito lolos," jelasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan hasil tes objektif dan pembuatan makalah, pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi Tes Objektif dan Pembuatan Makalah sebanyak 35 orang. Komposisi pendaftar yang lulus seleksi rinciannya terdiri dari 9 orang mantan hakim, 11 orang akademisi hukum, 10 orang praktisi hukum dan 5 orang anggota masyakat.
Dari perspektif gender, jumlah pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi 28 orang laki-laki dan 7 orang perempuan. Pendaftar yang lulus seleksi dan berhak mengikuti profil asessment yang akan diselenggarakan pada tanggal 22-24 Juni 2015 di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Sekretaris Negara, Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca juga:
35 Orang lolos seleksi makalah calon pimpinan KY
-
Bagaimana cara Komisi Yudisial menindaklanjuti isu skenario tunda pemilu? Munculnya isu penundaan pemilu, KY memanggil hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat terkait putusan penundaan Pemilu 2024. Implikasi dari penundaan ini adalah memunculkan ketidakpastian politik, potensi timbulnya konflik, serta meragukan legitimasi pemerintahan berikutnya. Faktor-faktor yang menyebabkan penundaan ini antara lain adalah keputusan dan interpretasi hukum yang diambil oleh hakim PN Jakpus. KY melakukan pendalaman terhadap putusan tersebut dan mengambil langkah-langkah untuk memastikan keadilan dalam proses hukum, termasuk melakukan komunikasi dengan Mahkamah Agung terkait aspek perilaku hakim yang terkait.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang di Apresiasi Komisi III dari Jaksa Agung? Komisi III mengapresiasi sikap tegas Jaksa Agung dalam menghadapi oknum Kajari yang ditangkap oleh KPK. Semuanya berlangsung cepat, transparan, tidak gaduh, dan tidak ada upaya beking-membeking sama sekali, luar biasa. Memang harus seperti ini untuk jaga marwah institusi dan kepercayaan masyarakat.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.