Seorang Sopir Tertangkap Basah saat Menindih Siswi SD di Hutan Bambu
Seorang siswa sekolah dasar berusia 11 tahun di Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) diperkosa oleh seorang sopir berinisial DIT alias Dali (26).
Seorang siswa sekolah dasar berusia 11 tahun di Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) diperkosa oleh seorang sopir berinisial DIT alias Dali (26).
Korban diperkosa di sebuah kebun bambu dan ditangkap basah oleh salah satu keluarga korban berinisial DK (35), sehingga dilaporkan ke Polres Kupang dengan nomor LP/B/235/IX/2022/ SPKT/Polres Kupang/Polda NTT.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
"Korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani visum, dan diperiksa penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Kupang," kata Kaur Bin Ops (KBO) Satreskrim Polres Kupang, Ipda Kuswantoro, Jumat (16/9).
Kasus persetubuhan anak di bawah umur ini bermula saat korban dan temannya bernama Lala (7), sedang bermain di rumah warga bernama Usias Manane, yang sedang diselenggarakan sebuah hajatan.
Pelaku datang ke tempat hajatan tersebut dan menyuruh korban mengambil segelas air untuk diminum. Korban datang membawa segelas air kelapa namun pelaku menolak.
Pelaku kemudian mengajak korban untuk bermain jauh dari tempat hajatan. Karena ajakan itu ditolak, pelaku menarik paksa tangan korban dan menyeret ke dalam hutan bambu.
Lala sempat menegur pelaku namun tidak dihiraukan. Di dalam hutan bambu, pelaku mengajak untuk berhubungan badan, korban menolak dan menangis dengan harapan dilepaskan.
Pelaku malah membekap mulut korban sehingga tidak bisa berteriak meminta pertolongan, kemudian menyetubuhi korban.
Saat bersamaan salah satu keluarga korban berinisial DK yang baru pulang menggembalakan sapi melintasi sekitar lokasi kejadian. DK melihat pelaku sedang menindih tubuh korban.
Pelaku yang melihat kedatangan DK segera melarikan diri. DK mengejar pelaku dan berhasil ditangkap. Pelaku dibawa ke tempat hajatan dan memberitahukan tentang kejadian itu, hingga dibuatkan laporan polisi.
Baca juga:
Cabuli 12 Anak, Calon Pendeta di NTT Terancam Hukuman Mati
Bawa Kabur dan Cabuli Siswi SMP, Pria 49 Tahun di Bali Ditangkap
Miris, Siswi Kelas IV Dicabuli Ayah Tiri Berkali-kali
Keseringan Nonton Video Porno, Siswa SMP di Musi Rawas Cabuli Bocah 12 Tahun
Korban Pelecehan Seksual Guru di Batang Mencapai 35 Murid, 10 Diduga Diperkosa
Seorang Calon Pendeta di NTT Tega Cabuli Enam Anak, Begini Modusnya