Seorang Warga Bogor Nekat Curi HP Buat Biaya Berobat Usus Buntu
Seorang pria nyaris dikeroyok massa gegara tepergok mencuri dua telepon genggam. Pelaku pencurian, AR (25) terpaksa mencuri lantaran butuh biaya pengobatan.
Seorang pria nyaris dikeroyok massa gegara tepergok mencuri dua telepon genggam. Pelaku pencurian, AR (25) terpaksa mencuri lantaran butuh biaya pengobatan.
Polsek Tambora, Polres Metro Jakarta Barat menggunakan pendekatan restorative justice untuk menyelesaikan kasus dengan alasan kemanusiaan.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama menjelaskan AR diam-diam masuk ke rumah salah seorang warga di Jalan Krendang Selatan, Tambora, Jakbar pada Selasa 27 Desember 2022.
Sementara pemilik rumah Andi Kurniawan sedang mencuci piring di dapur. Saat itu, tiba-tiba terdengar suara pintu pagar.
"Korban pun keluar dan melihat seorang pria tidak kenal (pelaku) masuk," ujar Putra dalam keterangan tertulis, Jumat (30/12).
Putra menerangkan, pelaku yang tepergok pura-pura sedang mencari alamat pedagang air isi ulang.
"Korban menjawab ada di sebelah. Pelaku menutup pagar kembali. Tanpa curiga korban lalu kembali melanjutkan pekerjaannya," ujar dia.
Tidak berselang lama, pelaku kembali masuk ke dalam rumah. Saat itu, pelaku membawa kabur dua unit telepon genggam. Korban yang menyadari rumah dibobol maling berteriak minta pertolongan warga.
Putra mengatakan, pelaku berhasil diamankan dan nyaris diamuk warga. Beruntung, Unit Reskrim Polsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat segera mengevakuasi pelaku.
Berdasarkan pemeriksaan, pelaku AR diketahui mengalami sakit usus buntu. Putra menyebut, AR sudah pernah melakukan operasi namun tak kunjung sembuh. Putra mengatakan, AR nekat mencuri untuk berobat dan biaya pulang ke kampung halaman di Sukajaya, Bogor.
"Kami sudah melakukan pengecekan data kesehatan pelaku dan memang betul dia sedang rawat jalan," ujar dia.
Terkait hal ini, Polsek Tambora memfasilitasi mediasi antara pelaku dengan korban. Hasil dari mediasi korban tidak akan melanjutkan kasus tersebut dan memaafkan perbuatan pelaku tanpa syarat.
"Korban dan pelaku sepakat untuk berdamai karena korban tidak tega melihat kondisi penyakit yang diderita oleh pelaku. Selanjutnya antara pelaku dengan korban membuat surat pernyataan perdamaian dan surat pencabutan Laporan Polisi," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/cob)