Siapkan 3 Ribu Dosis Vaksin untuk Pemudik, Pemprov Jabar Antisipasi KIPI di Pos Mudik
Gubernur Provinsi Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengatakan bahwa Dinas Kesehatan setempat menyiapkan 3.000 dosis vaksin Covid-19 untuk pemudik Lebaran 2022. Namun untuk teknis penyuntikannya masih dibahas karena mengantisipasi terjadi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) apabila vaksinasi dilakukan di posko mudik
Gubernur Provinsi Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengatakan bahwa Dinas Kesehatan setempat menyiapkan 3.000 dosis vaksin Covid-19 untuk pemudik Lebaran 2022. Namun untuk teknis penyuntikannya masih dibahas karena mengantisipasi terjadi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) apabila vaksinasi dilakukan di posko mudik atau rest area.
"Jumlah vaksin disiapkan minimal 3.000 dosis, tapi yang paling aman adalah pemudik sudah vaksinasi penuh, karena kalau di rest area atau posko disuntik vaksin, kita khawatir ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang nantinya malah membahayakan," kata Ridwan Kamil dalam keterangan tertulis di Bandung, Rabu (20/4).
-
Siapa yang menyediakan program mudik gratis? Sejumlah Kementerian, Pemda dan BUMN menggelar mudik gratis bagi warga yang akan pulang ke kampung halaman.
-
Kenapa program mudik gratis diadakan? Sejumlah Kementerian, Pemda dan BUMN menggelar mudik gratis bagi warga yang akan pulang ke kampung halaman.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas program mudik gratis ini? Direktur Sumber Daya Manusia Pertamina Persero Erry Sugiharto mengungkapkan, mudik bersama telah menjadi program rutin dari Pertamina.
-
Gimana caranya Tempo Scan ngadain mudik gratis? Tempo Scan kembali Gelar Mudik Gratis yang ke tujuh kalinya untuk Karyawan Mitra Usaha pada 2024.
-
Kenapa TASPEN menyelenggarakan program mudik gratis? TASPEN mewujudkan komitmennya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat melalui penyediaan fasilitas untuk melakukan perjalanan mudik secara aman dan nyaman.
-
Kapan Gunawan tertinggal rombongan mudik? Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
Kendati pada tahun ini pemerintah mengizinkan mudik, Ridwan Kamil mengingatkan masyarakat tetap harus menjaga protokol kesehatan Covid-19 karena kasus masih ada.
Dia mengimbau pemudik sudah melakukan vaksinasi dosis lengkap. Khusus untuk pemudik asal daerah yang kasusnya tinggi, vaksinasi booster sangat disarankan.
"Jadi kami imbau pastikan dulu sudah vaksin penuh dan lebih baik lagi sudah booster khususnya pemudik yang berasal dari daerah yang kasusnya tinggi," kata dia.
Strategi Pemprov Jabar Atasi Lonjakan Pemudik
Dia mengatakan bahwa pemerintah provinsi Jawa Barat sudah menyiapkan langkah antisipatif terhadap lonjakan pemudik di tengah pandemi Covid-19. Dia menyebut 14,9 juta pemudik diperkirakan akan masuk wilayah Jabar. Sementara yang keluar Jabar mencapai 9,2 juta orang.
Jumlah itu merupakan bentuk akumulasi warga karena sudah dua tahun mudik ditiadakan pemerintah mengingat kasus Covid-19 saat itu masih tinggi.
"Dari total 85,5 juta pemudik nasional, yang akan mudik ke Jabar sekitar 14,9 juta. Tentu kita terus siaga karena sudah dua tahun warga tidak mudik," kata Kang Emil sapaan Ridwan Kamil.
Dia menambahkan untuk mengelola pergerakan massa sebanyak itu harus dilakukan secara terpadu dengan berbagai pihak.
Pemprov Jabar juga menyiapkan 126 posko mudik tersebar di berbagai wilayah. Jumlah ini belum termasuk 337 posko yang disiapkan Polda Jabar yang akan hadir selama arus mudik-balik.
"Persiapannya ada 500 lebih posko sudah disiapkan oleh Pemprov dan Polda Jabar," tutup dia.
(mdk/gil)