Situasi sempat mencekam pasca-penembakan, Pilkada Papua dipastikan aman
Penembakan terhadap pesawat Trigana Air yang dicarter Brimob Polri ini terjadi pada Senin 25 Juni 2018 sekitar pukul 9.45 WIT. Akibatnya, sang pilot mengalami luka tembak di bagian punggung. Sementara 15 anggota Brimob yang menjadi penumpang selamat.
Situasi di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua sempat mencekam pasca-penembakan yang dilakukan kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB) terhadap pesawat Trigana Air yang mengangkut logistik Pilkada dan belasan anggota Brimob, Senin kemarin.
Kelompok tersebut juga membuat kekacauan dengan menembaki dan membacok warga di sekitar Bandara Kenyam. Akibatnya tiga orang tewas dalam peristiwa tersebut. Meski begitu, Kepala Penerangan Daerah Militer XVII/Cenderawasih Kolonel Infanteri Muhammad Aidi memastikan, pemungutan suara Pilkada Papua pada 27 Juni 2018 akan tetap berjalan.
-
Kapan Tribrata diwisuda? Upacara wisuda Prajurit Bhayangkara Taruna (Prabhatar) Akademi TNI dan Akademi Kepolisian (Akpol) digelar di Lapangan Sapta Marga, Kompleks Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Selasa (28/11).
-
Kapan Tirta Gangga dibangun? Kompleks seluas satu hektare ini dibangun pada tahun 1946 oleh mendiang Raja Karangasem.
-
Kapan Benteng Pendem di Cilacap dibangun? Benteng pendem ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1861. Ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang bisa mengedukasi tentang sejarah terutama ketika penjajahan Belanda.
-
Kenapa Pavlopetri tenggelam? Penyebab tenggelamnya Pavlopetri masih belum diketahui. Meskipun demikian, beberapa ahli meyakini kota itu mungkin tenggelam akibat gempa bumi yang terjadi sekitar tahun 1000 SM atau 375 M.
-
Kapan Tri Heriyanto memulai budidaya talas pratama? Empat tahun sudah Tri Heriyanto menjalankan budidaya talas pratama pada sebuah lahan yang berlokasi di Kapanewon Ngemplak, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
"Kita tidak boleh menyerah dengan keadaan seperti itu. Ini kan hanya segerombolan (penyerang) saja, hanya berapa belas," ujar Aidi, Jakarta, Selasa (26/6).
Aidi mengakui, situasi di Distrik Kenyam sempat tidak kondusif pasca-penyerangan oleh KKSB. Sejumlah warga pun terpaksa mengungsi di markas Koramil setempat. Aktivitas ekonomi bahkan sempat lumpuh.
Namun kini situasi di sekitar Distrik Kenyam berangsur kondusif. Warga sudah kembali ke rumahnya masing-masing dan beraktivitas normal seperti biasa.
"Siang sudah pulang ke rumah-masing masing. Jadi kemarin memang tidak ada aktivitas," ucap Aidi.
Aparat gabungan TNI-Polri tetap melakukan penjagaan ketat di wilayah tersebut untuk memastikan keamanan. Hari ini Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen George Elnadus Supit bersama Kapolda Papua Irjen Boy Rafli Amar meninjau langsung Kenyam.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian menduga, penembakan dan penyerangan yang dilakukan KKSB di Distrik Kenyam ditunggangi kepentingan politik. Peristiwa tersebut kerap terjadi pada musim politik.
Sementara TNI menduga, aksi itu dilakukan oleh KKSB wilayah Mugi Ndugame pimpinan Egunius Kogoya. Kelompok tersebut yang pernah melakukan perampasan senjata SS1 milik anggota Zipur 10 dan menembak mati pekerja jalan PT PP Vicko Sondakh yang sedang melaksanakan proyek jalan Trans Papua.
Penembakan terhadap pesawat Trigana Air yang dicarter Brimob Polri ini terjadi pada Senin 25 Juni 2018 sekitar pukul 9.45 WIT. Akibatnya, sang pilot mengalami luka tembak di bagian punggung. Sementara 15 anggota Brimob yang menjadi penumpang selamat.
Penembakan terjadi saat pesawat yang mengangkut logistik Pilkada dan personel Brimob itu baru saja mendarat di Bandara Kenyam, Nduga, Papua.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kesadisan KKSB di Kenyam, tembak kepala bocah 6 tahun saat dipeluk ibunya
Usai penembakan Trigana, Polda Aceh kirim 120 personel Brimob ke Papua
Usai tembaki pesawat angkut Brimob, KKB bunuh tiga warga di Papua
Penembak Trigana teridentifikasi, pelaku KKB pimpinan Egunius Kogoya
Kapolri sebut penembakan pesawat di Bandara Kenyam ditunggangi kepentingan politik
Kronologi KKB menembaki pesawat di Bandara Kenyam dan tewaskan 3 warga