Sopir truk luka berat, polisi sulit cari penyebab pasti kecelakaan di Bumiayu
Sopir truk luka berat, polisi sulit cari penyebab pasti kecelakaan di Bumiayu. Penyelidikan yang dimaksud salah satunya dengan menanyai sopir yang saat ini masih dirawat lantaran mengalami luka cukup berat. "Belum bisa kami mintai keterangan," sambungnya.
Polisi hingga saat ini belum bisa sopir truk kecelakaan maut yang terjadi di Desa Jatisawit, Kecamatan Bumiayu, Brebes. Kecelakaan ini menyebabkan 12 orang meninggal dunia, 9 orang terluka, dan dua rumah rusak.
Kanit Laka Satlantas Polres Brebes Iptu Budi Supartoyo mengatakan, dugaan awal peristiwa terjadi karena truk tronton bernopol H 1996 CZ itu mengalami rem blong.
-
Di mana kecelakaan beruntun yang melibatkan truk itu terjadi? Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Halim Utama pada Rabu (27/3).
-
Bagaimana petugas di perlintasan sebidang menghentikan truk pemadam kebakaran? Ketika terjadi kebakaran dan akan ada kereta api yang akan melintas, petugas di perlintasan dan relawan memberhentikan damkar yang akan melintas, dengan memberi isyarat bendera merah dan tangan agar berhenti sejenak, ” tulis keterangan di video.
-
Di mana lokasi kejadian kecelakaan truk susu kaleng? Baru-baru ini viral di media sosial video yang menarasikan warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menjarah ribuan susu kaleng dari satu unit truk boks yang mengalami kecelakaan di Jalur Pantura Dalam
-
Kapan mobil itu ditabrakkan bocah ke tembok? Ternyata kejadian yang sempat menjadi tontonan pengunjung mall itu, terjadi pada hari Minggu, (21/4) lalu untuk lokasinya berada di Mall Of Indonesia (MOI).
-
Kapan kecelakaan antara KA Brantas dan truk di perlintasan Madukoro terjadi? Peristiwa itu terjadi pukul 19.44 WIB.
-
Apa yang dilakukan petugas relawan terhadap truk pemadam kebakaran di perlintasan? Dalam video terlihat iringan dua truk pemadam kebakaran yang terlihat dalam kondisi darurat. Namun saat sampai di perlintasan sebidang Cikadupateh, para petugas dan relawan yang berjaga dengan sigap menghentikan truk pemadam kebakaran tersebut.
"Kami akan coba mengupayakan penyelidikan, apa sih sebenarnya faktor yang paling berpengaruh hingga mengakibatkan banyak korban meninggal dunia," ujarnya ketika dihubungi, Minggu (20/5).
Penyelidikan yang dimaksud salah satunya dengan menanyai sopir yang saat ini masih dirawat lantaran mengalami luka cukup berat. "Belum bisa kami mintai keterangan," sambungnya.
Selain itu, kepolisian juga masih mendata korban, baik yang meninggal maupun yang luka. Pendataan tersebut untuk kepentingan pengurusan asuransi Jasa Raharja.
"Bagaimana untuk pelayanan bagi mereka yang sudah meninggal dunia agar bisa mendapatkan haknya secepatnya," katanya lagi.
Seperti diberitakan, truk tronton bermuatan barang menghajar mobil, 18 motor dan sejumlah orang hingga menyebabkan 12 tewas di Jalan Raya Tegal-Purwokerto, di sebelah utara TMP Bumiayu, Desa Jatisawit Kecamatan, Bumiayu, Brebes, Jawa Tengah. Kecelakaan diduga karena truk mengalami rem blong.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Agus Triatmaja mengatakan truk yang dikendarai Pratomo Diyanto (46) melaju dari selatan ke utara dengan kecepatan tinggi dan diperkirakan mengalami kerusakan pada rem. Kemudian tidak bisa mengendalikan laju kendaraan sehingga menabrak Toyota Calya.
"Kemudian menabrak beberapa sepeda motor di depannya dan menabrak beberapa orang yang sedang berada di bahu jalan sebelah kiri dan kemudian menabrak rumah yang berada di sebelah barat jalan," kata Agus dalam pesan singkatnya, Minggu (20/5).
Baca juga:
Kementerian PUPR didesak segera bangun jalur penyelamat di fly over Kretek Bumiayu
Keluarga korban kecelakaan maut di Brebes dapat santunan Rp 50 juta
Ini kronologi kecelakaan truk di Bumiayu tewaskan 12 orang
Ini identitas 12 korban tewas kecelakaan maut di Bumiayu
Kecelakaan truk tronton maut di Bumiayu, 11 orang tewas
Truk tabrak motor hingga rumah di Bumiayu, sejumlah orang tewas