Sosok Anak Kepala Bea Cukai Makassar Dikenal Pintar, Raih IPK 3,36 di UI
AY mengenyam pendidikan double degree di KKI FEB UI jurusan Manajemen. Sehingga dia menjalani perkuliahan 4 semester di UI, dan 4 semester di luar negeri. Selama kuliah di UI, AY dikenal anak yang pintar dan tidak ada catatan akademik yang negatif.
AY, anak Kepala Bea Cukai Makassar yang mengenyam pendidikan program Kelas Khusus Internasional (KKI) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) ternyata tidak memenuhi persyaratan untuk meraih predikat Cumlaude.
IPK yang diraih AY, selama kuliah di UI hanya 3,36. Sedangkan persyaratan dari Kementerian Pendidikan untuk meraih predikat Cumlaude minimal adalah 3,5.
-
Apa yang menjadi ciri khas dari Universitas Terbuka? Kerangka sebelumnya cenderung preskriptif dan berorientasi pada proses dan kurang menekankan pada luaran. Kerangka seperti ini tidak memberikan ruang gerak pada UT sebagai satu-satunya single mode distance teaching university di Indonesia.
-
Kapan Beryl lulus kuliah S1 di Unibraw? Beryl kuliah dari 2013 sampe lulus 2018.
-
Apa yang ditemukan di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Kota Medan? Kepolisian menemukan lima mayat di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Kota Medan usai menggeledah kampus swasta tersebut.
-
Apa yang dikatakan Ma'ruf Amin tentang Universitas Indonesia (UI)? Ma'ruf Amin mengapresiasi Universitas Indonesia (UI) sebagai kampus yang melahirkan gagasan dan inovasi. Hal itu disampaikannya saat membuka UI Industrial-Government (I-GOV) Expo 2023 yang digelar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI, Depok, pada 5 Desember 2023."UI merupakan kampus yang menjadi tempat lahirnya gagasan dan inovasi. UI juga menjadi kampus yang berkontribusi besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Ma'ruf Amin.
-
Kapan Betrand Peto seharusnya masuk universitas? Harusnya Betrand masuk universitas bulan Juni. Lagi-lagi karena gosip tidak benar tentang Betrand dan Sarwendah, gosip Sarwendah selingkuh dengan Betrand, ini mempengaruhi pendidikan Betrand,
-
Di mana Universitas Terbuka menjangkau calon mahasiswa? Salah satunya kami mengikuti acara KLBB yang digelar selama dua hari ini.
"Kalau untuk Cumlaude itu peraturannya (IPK) minimun 3,5. Memang belum bisa untuk Cumlaude gitu. Tapi dia masih di atas rata-rata dan memenuhi prasyarat untuk menjadi mahasiswa di Melbourne," kata Ketua Program KKI FEB UI Isfandiarni, Jumat (10/3).
AY mengenyam pendidikan double degree di KKI FEB UI jurusan Manajemen. Sehingga dia menjalani perkuliahan 4 semester di UI, dan 4 semester di luar negeri. Selama kuliah di UI, AY dikenal anak yang pintar dan tidak ada catatan akademik yang negatif.
"Jadi memang AY ini mahasiswa yang prestasi, belajarnya baik tidak pernah ada mata kuliah yang ngulang. Dan juga sudah memenuhi persyaratan baik di UI maupun di Melbourne sehingga bisa melanjutkan studi di sana," ujar dia.
Masuk Kuliah di UI Tahun 2019
AY, masuk di UI tahun 2019. Saat itu dia baru satu semester menjalani belajar offline dan tiga semester lainnya dijalani online karena pandemi. Setelah itu, AY berangkat ke Australia untuk kuliah di University of Melbourne.
"Semester satunya kan offline, tapi kemudian karena ada pandemi jadi mulai dari semester 2 sampai 4 itu online. Jadi enggak ada kegiatan di kampus, jadi enggak ada kegiatan di kampus. Kemudian semester limanya sudah di Melbourne," kata Isfandiarni.
Saat ini, AY sudah masuk semester delapan dan akan segera lulus. Untuk wisuda di UI direncanakan digelar pada September 2023.
"Dia berangkat Juli 2021, jadi sudah lama ya. Nah sekarang semester akhir. Untuk proses wisuda di Melbourne kami juga belum paham ya karena jadwalnya dari mereka, tapi kalau di UI sekitar bulan September wisudanya," kata dia.
Ifa, sapaan akrabnya mengaku belum pernah bertemu dengan AY dan tidak pernah mengajar karena beda program studi. Namun dari informasi yang didapat dari sejumlah dosen, AY dikenal anak yang rajin dan tidak dikenal bermasalah secara akademik.
"Anaknya rajin ya, jadi enggak ada masalah apa-apa, kalau di akademik bagus," pungkasnya.
(mdk/gil)