Tak kooperatif saat diperiksa polisi, driver ojek online di Medan diamankan
Seorang driver ojek online diamankan petugas di gerbang Mapolrestabes Medan, Rabu (16/5). Dia diperiksa lebih lanjut setelah tidak kooperatif ketika akan diperiksa petugas Sabhara di gerbang kantor polisi itu.
Seorang driver ojek online diamankan petugas di gerbang Mapolrestabes Medan, Rabu (16/5). Dia diperiksa lebih lanjut setelah tidak kooperatif ketika akan diperiksa petugas Sabhara di gerbang kantor polisi itu.
Berdasarkan informasi dihimpun, driver ojek online yang belum diketahui identitasnya itu akan mengantarkan orderan ke dalam Mapolrestabes Medan. Dia mengenakan helm dan penutup mulut hitam.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Bagaimana Pemkot Medan menangani pengangguran terbuka? "Untuk penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan intervensi melalui upaya-upaya peningkatan keterampilan dan kesempatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat melalui program-program pengembangan kapasitas daya saing, program-program pelatihan, peningkatan produktivitas dan penempatan tenaga kerja, serta melalui program pemberdayaan masyarakat di masing-masing kecamatan dan kelurahan,"
-
Di mana kejadian teror suara ketuk pintu ini terjadi? Belum lama ini, sebuah kejadian yang tak biasa terjadi di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
-
Bagaimana peran Ditjen Polpum Kemendagri dalam menangani radikalisme dan terorisme? Ketua Tim Kerjasama Intelijen Timotius dalam laporannya mengatakan, Ditjen Polpum terus berperan aktif mendukung upaya penanganan radikalisme dan terorisme. Hal ini dilakukan sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme Tahun 2020-2024.
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
Saat akan masuk ke dalam Mapolrestabes Medan, petugas Sabhara Polrestabes Medan menghentikan dan memeriksanya. Namun, pria itu tidak kooperatif.
"Aku bukan teroris. Aku bukan binatang," ucapnya.
Mendengar perkataan sang driver, personel Sabhara menimpali. "Siapa yang bilang kau teroris? Siapa yang bilang kau binatang? Ini prosedur," ucapnya.
Sang driver kemudian diamankan. Jaketnya dilepaskan. Tas kecil yang dibawanya juga dibongkar.
Salah seorang personel Polrestabes Medan kemudian menggiring driver ojek online itu ke ruang Satuan Intelkam Polrestabes Medan. Dia menjalani pemeriksaan di sana.
Hingga saat ini, Polrestabes Medan melakukan pemeriksaan ketat terhadap semua pengunjung yang datang. Barang atau benda yang dibawa pun diperiksa dengan seksama.
(mdk/bal)