Tamara Bleszynski dianiaya di atas roda dua di Bali
Sebelum rambutnya dijambak, Tamara dipepet oleh pelaku.
Lama tak muncul di layar kaca, artis cantik Tamara Bleszynski malah membawa kabar mengejutkan. Ibu beranak dua itu mengaku dianiaya oleh pria bernama I Wayan Putra Wijaya alias Sobrat (40). Penganiayaan itu terjadi di Jalan Raya Semat, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, pada Kamis (14/4), sekitar pukul 20.00 WITA.
"Setelah peristiwa yang menimpa korban pihaknya langsung ke Polsek Kuta Utara untuk melaporkan peristiwa tersebut. Korban ke sini sekitar pukul 20.00 WITA," kata Kapolsek Kuta Utara, Kompol I Wayan Arta Ariawan, di Polsek Kuta Utara, Badung, Bali, Jumat (15/4)
Arta menjelaskan, awalnya Tamara dan temannya, Adrian T King, melintas di jalan itu dengan menggunakan sepeda motor. Namun, tiba-tiba rambut Tamara dijambak oleh pelaku.
"Posisinya saat itu Tamara juga memakai helm tapi rambutnya dia masih kelihatan. Sehingga pelaku dengan leluasa menjambak korban," ujarnya.
Sebelum rambutnya dijambak, kata Arta, korban dipepet oleh pelaku. Saat dijambak Tamara sempat oleng, tetapi tidak sampai terjatuh dari sepeda motor. Hingga saat ini pelaku masih diselidiki.
Polisi kini tengah memburu pelaku dan menelusuri motif penganiayaan tersebut. "Kami masih mengejar pelaku dan menelusuri apa motif penganiayaan itu," kata Arta.
Menurut Arta, berdasarkan pengakuan Tamara, dia mengaku mengenal pelaku. Polisi telah meminta keterangan tiga saksi saat itu berada di tempat kejadian perkara.
"Korban mengaku mengenal pelaku. Kami masih mengejar pelaku," ungkapnya.
Dalam akun Instagramnya, Tamara juga mengunggah sketsa wajah pelaku penganiayaan terhadapnya. Dia menulis agar warga waspada terhadap ciri-ciri dalam sketsa itu.
"Waspada! Ini Ciri2 dari pelaku tindakan Premanisme di Echo Beach Canggu. Sering terlihat mengendarai sepeda motor di Jalan Batu Mejan, Echo Beach, Canggu," tulis Tamara.
Baca juga:
Tamara Blenszynski mengaku dijambak saat naik motor
Tamara Bleszynski mengaku dianiaya dan lapor polisi
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Siapa yang memanfaatkan Indibiz di Denpasar? Hingga bulan Oktober 2023, jumlah pelanggan Indibiz di Denpasar sudah mencapai 415 pelanggan.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Siapa saja musisi yang terlibat dalam konser "Dunia Saat Mata Terpejam" Aksan Sjuman di Bali? Konser menawan ini didukung oleh musisi handal, antara lain Indra Lesmana dan SB Acoustics. Aksan Sjuman memimpin orkestra, membimbing penonton dalam perjalanan musik yang memikat dengan melodi memukau yang dihasilkan oleh Sjuman + Renanda The Awakening Grand Concert Piano.
-
Siapa artis yang memiliki keturunan dari Keraton Kasunanan Surakarta? Maia Estianty, seorang musisi ternama dan pengusaha sukses, mewarisi kekayaan sejarah keluarganya. Ia adalah cucu dari salah satu tokoh sejarah Indonesia yang terkemuka, HOS Cokroaminoto, dan memiliki keturunan dari Keraton Kasunanan Surakarta.