Teganya ibu buang bayi dalam kondisi membiru di teras warga
Selanjutnya bayi seberat 2,5 kilogram dan tinggi 57 sentimeter itu dibawa ke Klinik Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan dokter. "Bayi kondisinya masih hidup. Sekarang sudah kita bawa ke Klinik Bhayangkara untuk dirawat," ujarnya
Seorang ibu di Solo diduga kuat membuang anak bayi laki-lakinya di halaman rumah warga Kampung Joyodiningratan RT 01 RW 05 Kelurahan Kratoman, Solo, Selasa (27/9) dini hari.
Sejumlah saksi yang melihat kejadian tersebut menyebutkan, saat sang ibu meletakkan bayi malang itu, kondisinya sangat memprihatinkan. Tali pusar masih melilit di atas perut dan kondisi badannya membiru kedinginan.
"Saya tadi malam sempat bertatap muka dengan seorang wanita, yang mungkin itu ibunya. Dia terus pergi jauh. Saya enggak tahu kalau ternyata dia pelakunya," ujar Anja Pasha (17), warga setempat.
Usai melihat bayi malang itu, ia segera melaporkan ke warga lain. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polsek Serengan, Solo.
Selanjutnya bayi seberat 2,5 kilogram dan tinggi 57 sentimeter itu dibawa ke Klinik Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan dokter.
"Bayi kondisinya masih hidup. Sekarang sudah kita bawa ke Klinik Bhayangkara untuk dirawat," jelas Kasat Reskrim Polsek Serengan, AKP Suyono.
Suyono menjelaskan, penemuan bayi terjadi pada Selasa (27/9) dinihari sekitar pukul 01.00 WIB. Saat itu ada seorang wanita ke rumah salah seorang warga. Setelah pintu dibuka, wanita tersebut menaruh bayi di teras rumah, dan kabur.
"Kami masih terus mengejar pelaku, dengan memeriksa CCTV dan memeriksa sejumlah saksi," pungkasnya.